Kartu Kredit Ultra-Ekslusif JP Morgan, Hanya Dimiliki Orang Super Kaya

Hanya orang super kaya yang bisa memilikinya. Bahkan mungkin tak hanya itu. Hanya yang paling kaya dari yang super kaya yang bisa memilikinya. Inilah keistimewaan JP Morgan Reserve Card. Dikutip dari Wikipedia, JP Morgan Reserve Card, sebelumnya dikenal sebagai Kartu Palladium, adalah kartu kredit Visa khusus undangan yang dikeluarkan oleh JPMorgan Chase.

Kartu ini diukir dengan laser, dicetak dari kuningan, dan dilapisi dengan paladium. Kartu ini termasuk dalam kategori ultra eksklusif, dan disediakan untuk klien pribadi terpenting JPMorgan Chase. JPMorgan Chase memperkenalkan Kartu Palladium pada tahun 2009, untuk melayani klien perusahaan mereka yang sangat kaya.

Bloomberg mendeskripsikan Kartu Palladium sebagai "kartu untuk 1% dari 1%". Maksudnya adalah orang-orang super kaya hanya berjumlah 1% saja di seluruh dunia. Tapi dari 1% itu, hanya 1% saja yang bisa memiliki kartu ini.

Klien JPMorgan Chase yang diundang untuk membawa kartu ini harus memiliki aset minimal 10 juta dollar AS yang dikelola JP Morgan Private Bank. Klien juga harus memiliki median 100 juta dollar AS di bank. Hanya ada 5.000 pemegang kartu Palladium di seluruh dunia. Kartu Palladium adalah salah satu kartu kredit AS pertama yang mengadopsi teknologi chip pintar EMV. Dengan konstruksi emas 23 karat dan pelapisan paladium, kartu ini memiliki berat 1 ons atau 28,35 gram. Ini membuat kartu ini lima kali lebih berat dari kartu kredit plastik konvensional dan dua kali berat Kartu Centurion American Express yang dibuat dari titanium. Nilai bahan yang digunakan untuk membuat kartu mencapai 1.000 dollar AS.

Pada bulan September 2016, JP Morgan Palladium Card diganti namanya menjadi JP Morgan Reserve Card. Kartu ini secara fisik identik dengan pendahulunya, tetapi punya lebih banyak manfaat dan hak istimewa. Ini termasuk keanggotaan lounge bandara gratis, seperti United Club dan Priority Pass Select, dan telah diberi merek Visa Infinite.

Dicetak ulang dari Kompas, hak cipta isi berita dimiliki oleh pemilik asli.