Waspada Penipuan Binary Option: 5 Perbedaan Trading Forex dan Binary Option

Apa bedanya binary option dan trading forex? Binary option kembali viral setelah banyak di antara penggunanya tertipu hingga ratusan juta. Selain itu banyak yang menuding bahwa trading forex eranya sama seperti judi, yaitu tebak-tebakan harga. Kebingungan publik akan perbedaan sistem kerja binary option dan trading forex jadi latar belakang tulisan ini. Jadi, yang mana yag sebenarnya judi online, bnary option atau trading forex? Yuk simak perbedaan binary option dan trading forex.

PortalYogya telah merangkum dari berbagai sumber tentang penjelasan perbedaan antara Binary Option dan Trading.

1. Instrumen Jual Beli

Pada forex, instrumen yang diperdagangkan adalah nilai mata uang pada suatu negara terhadap nilai mata uang di negara lain.

Sedangkan, dalam Binary Option, tidak benar-benar memperdagangkan mata uang seperti forex. Melainkan, hanya diperlukan prediksi nilai mata uang nya yaitu apakah akan naik atau turun.

2. Metode Trading

Pada trading forex terdapat sistem leverage yang artinya, perbandingan margin trader dengan besaran dana pinjaman dari broker untuk meningkatkan return. Pentingnya pemahaman tentang sistem leverage yang baik digunakan untuk mencapai money management dan membuat rencana trading dengan konsisten. Supaya, nantinya saat melakukan investasi bisa mengerti risiko yang didapat.

Sementara pada binary option, trader hanya perlu memprediksi pergerakan arah pasar akan high atau low dalam jangka waktu 3 atau 15 menit tanpa perlu mempertimbangkan leverage, spread, atau margin.

3. Durasi Trading

Dalam trading forex tidak ada jangka waktu yang ditentukan seperti di Binary Option. Kamu bisa membeli atau menjual mata uang kapan saja sesuai dengan analisa dan pengetahuan yang sudah dipelajari.

Sementara itu pada binary option, ada batasan durasi waktu trading sesuai dengan yang telah ditentukan oleh trader. Batasan waktu ini biasanya sekitar 3 sampai 15 menit. Waktu tersebut akan berjalan setelah menaruh kisaran harga yang diprediksi oleh para trader.

4. Broker vs Trader

Ketika bermain trading forex, eksekusi order yang kamu lakukan dan hasil profit atau return yang didapat akan benar-benar disampaikan ke pasar uang oleh broker atau pialang yang sudah resmi. Tentunya dalam hal ini diperlukan pengetahuan lebih tentang broker dan pialang apa saja yang memiliki legalitas di Indonesia, sehingga investasi yang dilakukan ini aman.

Dalam trading forex, rugi atau untung yang didapat tidak akan mempengaruhi keuntungan broker. Karena broker memiliki keuntungan tersendiri dari penghasilan yang didapatkan saat melakukan sell atau yang biasa disebut sebagai spread.

Namun untuk Binary Option itu sendiri, saat Anda membuka posisi trading atau mulai memprediksi pergerakan arah pasar. Pada dasarnya, Anda sedang bertaruh melawan broker sehingga Ia mendapat keuntungan jika prediksi yang Anda berikan salah.

5. Izin Operasi

Trading forex adalah instrumen investasi yang diperbolehkan beroperasi di Indonesia. Banyak broker forex yang sudah berlisensi di Indonesia dan diawasi langsung oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti).

Sementara itu, belum ada satupun broker Binary option yang memiliki izin resmi di Indonesia. Seperti Binomo, Olymp Trade, IQ Option, FBS, Insta Forex, hingga Octa FX yang telah ditetapkan Bappebti sebagai deretan situs penyedia jasa investasi trading yang ilegal.

"Jangan percaya janji-janji yang terdengar too good to be true. Jauhi broker komoditas atau mata uang (forex) yang tak memiliki sertifikat dari Bappebti," kata Chief Executive Officer (CEO) Indonesia Commodity & Derivatives Exchange (ICDX) Lamon Rutten kepada detikcom, dikutip Sabtu.

Dicetak ulang dari Portal Yogya, hak cipta isi berita dimiliki oleh pemilik asli.