
Laju inflasi konsumen inti Jepang pada bulan April 2022 melebihi target BoJ untuk pertama kalinya dalam tujuh tahun terakhir. Kenaikan terutama bersumber dari harga BBM dan biaya impor makanan yang lebih mahal.
Kuroda berpendapat “cost-push inflation” seperti itu hanya bersifat sementara saja. Karenanya, kenaikan inflasi saat ini tidak akan melahirkan pencapaian target inflasi secara berkelanjutan yang diperlukan sebagai prasyarat untuk pengetatan kebijakan moneter.
“Kenaikan baru-baru ini dalam harga komoditas akan memperburuk ‘terms of trade’ Jepang, sehingga kenaikan inflasi saat ini kemungkinan takkan bertahan lama,” tegas Kuroda.
Proyeksi ekonomi kuartalan yang diterbitkan oleh BoJ bulan lalu menyebutkan bahwa inflasi konsumen inti hanya akan mencapai 1.9 persen dalam tahun fiskal ini, kemudian termoderasi ke level 1.1 persen pada tahun fiskal 2023 dan 2024. Dengan kata lain, target inflasi BoJ pada level 2 persen masih jauh dari terwujud.
Kurs USD/JPY terpantau flat dalam perdagangan hari Jumat ini (20/5/2022), meskipun pasangan mata uang mayor lain cenderung fluktuatif dalam rentang yang luas. Saat berita ditulis, posisinya masih beredar dalam rentang tertinggi multi-tahun pada kisaran 127.81.
风险提示:以上内容仅代表作者或嘉宾的观点,不代表 FOLLOWME 的任何观点及立场,且不代表 FOLLOWME 同意其说法或描述,也不构成任何投资建议。对于访问者根据 FOLLOWME 社区提供的信息所做出的一切行为,除非另有明确的书面承诺文件,否则本社区不承担任何形式的责任。
FOLLOWME 交易社区网址: www.followme.ceo
加载失败()