Berita Industri1. Bos Indodax Tekankan Pentingnya Membaca White Paper bagi Investor Kripto
Oscar Darmawan, CEO Indodax, bursa kripto terbesar di Indonesia, menekankan pentingnya membaca white paper sebelum berinvestasi dalam aset kripto. Dalam white paper, terdapat penjelasan mengenai proyek kripto, termasuk roadmap, permasalahan, dan solusi yang ditawarkan. Oscar juga mengingatkan investor untuk memeriksa latar belakang tim pengembang, pendidikan, dan pengalaman mereka. Selain itu, investor perlu melihat penulis dan tanggal pembuatan white paper, serta utilitas kripto yang bersangkutan. Oscar menekankan bahwa developer kripto dapat mengubah jaringan atau melakukan hardfork dengan kemajuan teknologi blockchain. White paper juga memberikan manfaat bagi tim pengembang dalam menjalankan proyek kripto secara terstruktur. Di Indonesia, kripto telah dilegalisasi sebagai aset investasi dengan pengawasan oleh Bappepti di bawah kementerian perdagangan. Indodax, didirikan pada tahun 2014 sebagai Bitcoin.co.id, menjadi bursa kripto pertama dan terbesar di Indonesia. Meskipun mengalami beberapa kritik terkait maintenance saat bullrun tahun 2021, Indodax memiliki 269 aset kripto yang diperdagangkan dan 5,8 juta pengguna terdaftar.
2. Minyak Menuju Penurunan Mingguan Kedua, Khawatir PermintaanHarga minyak mengalami penurunan mingguan kedua secara berturut-turut karena kekhawatiran terhadap permintaan dan keraguan mengenai kesepakatan nuklir antara Amerika Serikat dan Iran. Harga minyak mentah Brent turun menjadi $75,61 per barel, sementara minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) turun menjadi $70,94. Para analis memperkirakan harga minyak akan tetap berada dalam kisaran $3 di atas dan di bawah $70 untuk WTI dalam waktu dekat. Penolakan AS dan Iran terhadap laporan tentang kemungkinan kesepakatan nuklir menyebabkan harga minyak rebound setelah sebelumnya mengalami penurunan. Hingga saat ini, harga minyak telah mengalami penurunan sekitar 1 persen selama minggu ini. Faktor-faktor seperti kekhawatiran terhadap pasokan yang lebih ketat dan permintaan yang lebih tinggi di Amerika Serikat, serta kekhawatiran terhadap pemulihan ekonomi China yang belum memadai, telah mempengaruhi harga minyak. Proyeksi bahwa Federal Reserve AS mungkin tidak akan menaikkan suku bunga pada pertemuan mendatang juga membebani prospek permintaan minyak.3. Heboh Broker Internasional Ditetapkan Tersangka Kasus FIN888, Korban Desak Segera Tersangkakan Pelaku UtamaKuasa hukum korban penipuan berkedok robot trading FIN888, Oktavianus Setiawan dan TB Ade Rosidin, mengungkapkan kekecewaan mereka terhadap penanganan kasus oleh penyidik. Mereka merasa frustrasi karena pelaku utama, yaitu Wakil Direktur PT Jababeka, Tjahjadi Rahardja, belum ditetapkan sebagai tersangka. Mereka curiga ada perlindungan terhadap Tjahjadi Rahardja karena posisinya sebagai pengusaha properti besar yang diduga terlibat dalam Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) senilai Rp1 triliun. Penyidik cenderung enggan menindak pelaku utama dan lebih fokus pada tersangka pembantu seperti Sam Goh dan Sumarno alias Marno. Kuasa hukum menganggap bahwa dokumen Affidavit menjadi bukti kunci dalam kasus ini dan menyesalkan hilangnya aset yang seharusnya disita sebagai bukti kejahatan. Mereka juga menduga adanya kelalaian dalam penanganan kasus dan mempertanyakan apakah pengusaha besar memiliki pengaruh dalam hal ini. Para kuasa hukum dan korban telah melapor ke berbagai instansi terkait dan berharap agar kasus ini ditangani dengan adil dan tuntas. Komplain Broker1. Pengguna Kecewa Beban Komisi Tinggi di Broker MIFX Menghambat Profit!
Komisi trading yang diterapkan oleh broker MIFX disorot oleh seorang pengguna karena dianggap terlalu tinggi. Apakah benar komisi MIFX sangat besar hingga membebani pengguna?
2. Pengguna Broker FXPro Kesal Sering Hang dan Gagal Order!
Pengguna di broker FXPro menyampaikan kekecewaannya terhadap seringnya hang dan kegagalan dalam pelaksanaan order. Selain itu, pengguna tersebut mengusulkan penambahan promo dan hadiah harian untuk menarik minat pengguna dan mengurangi besaran deposit.
3. Kritik Pengguna terhadap Pola Trading di Broker FBS
Seorang pengguna di broker FBS mengungkapkan ketidakjelasan pola trading dalam aplikasi FBS, dengan pengalaman terus menerus mengalami kerugian dan posisi profit yang tiba-tiba ditutup. Menurut pengguna, seharusnya estimasi waktu penutupan dan pembukaan diberikan untuk menghindari kekecewaan di masa depan bagi para trader.
加载失败()