XAU/USD FLAT-LINES DI SEKITAR $1.930 DI TENGAH HARAPAN SOFT-LANDING FED, DATA UTAMA AS DIPERHATIKAN

avatar
· 阅读量 114



 Emas mengkonsolidasikan kenaikannya baru-baru ini di atas $1.930 di tengah pelemahan USD.

 Harga emas mungkin mendapatkan keuntungan dari ketegangan baru antara AS dan Tiongkok.

 Pasar mengantisipasi kemungkinan kenaikan suku bunga tambahan oleh Federal Reserve (Fed).

 Pedagang akan mencermati data lapangan kerja swasta ADP AS dan Produk Domestik Bruto (PDB) AS yang akan dirilis pada hari Rabu.

 Harga Emas (XAU/USD) kesulitan untuk naik sekitar $1.935 selama awal sesi Eropa pada hari ini.  Dolar AS yang lebih lemah dan penurunan tajam imbal hasil Treasury AS menyeret Greenback lebih rendah secara keseluruhan.  Sementara itu, Indeks Dolar AS (DXY) melemah ke 103,55 sementara imbal hasil 10-tahun turun dari 4,20% menjadi 4,14%, mendekati level terendah dalam dua minggu.


 Ketegangan yang semakin parah antara AS dan Tiongkok mungkin menguntungkan emas, yang merupakan aset safe-haven tradisional.  Menteri Perdagangan AS Gina Raimondo menekankan kekhawatiran AS mengenai kesulitan mengoperasikan perusahaan-perusahaan Amerika dan masalah keamanan nasional selama kunjungan ke Beijing selama empat hari.  Selain itu, AS dan Tiongkok juga membahas pembatasan ekspor galium dan germanium yang baru-baru ini dilakukan Tiongkok dalam pertemuan tersebut.  Pelaku pasar akan memantau perkembangan seputar hubungan AS-Tiongkok untuk mencari dorongan baru.


 Selain itu, kemungkinan kenaikan suku bunga tambahan oleh Federal Reserve (Fed) mungkin membatasi kenaikan harga emas.  Perlu dicatat bahwa emas sensitif terhadap kenaikan suku bunga karena meningkatkan opportunity cost dari memegang emas batangan yang tidak memberikan imbal hasil.  Meskipun demikian, Ketua Federal Reserve (Fed) Jerome Powell menyatakan di Simposium Jackson Hole bahwa ia akan membuka kemungkinan kenaikan suku bunga lebih lanjut.  Namun, hal ini bergantung pada data yang masuk.  Menurut FedWatch Tool CME, pasar memperkirakan peluang kenaikan suku bunga sebesar 16% pada pertemuan berikutnya dibandingkan 20% sebelumnya.  Hal ini, pada gilirannya, memberikan tekanan jual pada USD.


 Di sisi lain, pengumuman stimulus Tiongkok meningkatkan kepercayaan investor dan mendorong harga emas.  Pada akhir pekan, otoritas Tiongkok mengatakan bahwa mereka akan mengurangi bea masuk sebesar 0,1% pada perdagangan saham untuk merangsang pasar modal dan memperkuat kepercayaan investor.  Selain itu, Komisi Regulasi Sekuritas Tiongkok (CSRC) menerapkan langkah-langkah untuk meningkatkan kepercayaan pasar terhadap perusahaan-perusahaan tercatat setelah indeks ekuitas Tiongkok merosot ke posisi terendah dalam sembilan bulan.  Perkembangan positif seputar rencana stimulus dari pemerintah Tiongkok dapat membatasi penurunan harga emas karena Tiongkok adalah konsumen emas terbesar di dunia.


 Pedagang emas akan memantau lapangan kerja swasta ADP AS dan perkiraan data Produk Domestik Bruto (PDB) Kuartal 2 yang akan dirilis pada hari Rabu.  Perhatian akan beralih ke PMI Manufaktur Caixin Tiongkok untuk bulan Agustus dan Nonfarm Payrolls AS yang sangat dinanti pada hari Jumat.  Perekonomian AS diperkirakan akan menciptakan 170 ribu lapangan kerja pada bulan Agustus.  Peristiwa ini dapat memicu volatilitas di pasar Valas dan memberikan arah yang jelas pada harga emas

风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。

喜欢的话,赞赏支持一下
avatar
回复 0

加载失败()

  • tradingContest