Satu Tersangka Masih Buron, Polri Targetkan Pengembalian Uang Korban Penipuan Robot Trading ATG

avatar
· 阅读量 554

Satu Tersangka Masih Buron, Polri Targetkan Pengembalian Uang Korban Penipuan Robot Trading ATG

RADARTUBAN.COM – Bareskrim Polri terus melakukan penelusuran aset atau asset tracing terhadap para tersangka robot trading Auto Trade Gold (ATG) untuk mengembalikan kerugian para korban.

 

‘’Saat ini penyidik sedang melakukan asset tracing untuk mengetahui uang hasil kejahatan yang diperoleh para tersangka digunakan untuk apa saja dan akan dilakukan penyitaan. Sehingga nanti diharapkan setelah selesai persidangan kerugian para korban dapat dikembalikan,’’ ujar Dirtipideksus Bareskrim Polri Brigjen Whisnu Hermawan dikutip dari laman resmi Humas Polri pada Rabu (20/9).

 

Whisnu juga menuturkan pihaknya terus memburu seorang buron dalam kasus penipuan tersebut. Satu tersangka yang masih buron atau masuk daftar pencarian orang (DPO) berinisial YK.

 

‘’Masih terus melakukan pengejaran terhadap tersangka YK selaku pendiri,’’ kata jenderal bintang satu itu.

 

Selain YK yang masih buron, empat tersangka lain sudah ditangkap Bareskrim. Yakni, Dinar Wahyu Septian Dyfrig alias Wahyu Kenzo (DW), Chandra Bayu alias Bayu Walker (CB), IG, dan LD.

 

Whisnu menjelaskan, Wahyu Kenzo merupakan tersangka utama karena berperan sebagai pemilik atau owner dari perusahaan dan yang memiliki ide untuk menjalankan usaha robot trading ATG.

 

Selain itu, Wahyu juga diduga melakukan penggelapan dana para anggota atau member robot trading ATG.

 

‘’Di mana tidak seluruh dana member yang dilakukan trading oleh DW, sehingga dana para member digunakan untuk keperluan selain dari trading,’’ ujar Whisnu.

 

Dalam kasus ini, Wahyu Kenzo dan Bayu Walker sudah menjalani proses persidangan.

 

Sedangkan tersangka IG dan LD prosesnya masih dalam tahap penyidikan di Bareskrim.

 

Whisnu lebih lanjut menjelaskan bahwa LD dan IG merupakan kaki tangan Wahyu.

 

Keduanya berperan merekrut member sebanyak mungkin dengan cara bujuk rayu agar korban atau member dapat bergabung dalam investasi robot trading tersebut.

 

Mereka melakukan sosialisasi melalui berbagai media secara masif dengan penawaran yang menggiurkan. 

 

Dicetak ulang dari RadarTuban, hak cipta isi berita dimiliki oleh pemilik asli.

风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。

喜欢的话,赞赏支持一下
avatar
回复 0

加载失败()

  • tradingContest