• Indeks Dow Jones melemah pada hari Selasa setelah mencapai rekor tertinggi baru minggu ini.
• Data perumahan yang beragam memberikan sedikit hal untuk dicermati pasar karena para pedagang menunggu penurunan suku bunga.
• Angka PCE AS yang akan dirilis pada akhir minggu menandai pembacaan penting tentang inflasi.

Dow Jones Industrial Average (DJIA) melemah pada hari Selasa, menguji sisi bawah penawaran pembukaan hari itu setelah mencapai rekor tertinggi baru pada awal minggu perdagangan. Aksi pasar pada Dow Jones telah bergerak ke kisaran menengah dengan taruhan pasar tentang pemotongan suku bunga Federal Reserve (Fed) pada bulan September yang sudah diperhitungkan sepenuhnya. Penantian panjang untuk keputusan suku bunga Fed berikutnya akan dipenuhi dengan pergulatan mengenai apakah suku bunga akan turun 25 bps atau 50 bps.

Ketua Fed Jerome Powell hampir mengonfirmasi bahwa bank sentral akan beralih ke siklus pemotongan suku bunga pada tanggal 18 September saat tampil di Simposium Ekonomi Jackson Hole Jumat lalu, yang membuat selera pasar melonjak tinggi dan mendorong ekuitas ke dalam tawaran beli baru yang bullish.

Data harga perumahan AS yang beragam dari bulan Juni tidak memberikan banyak informasi bagi investor. Indeks Harga Perumahan MoM dari Badan Keuangan Perumahan Federal mengalami kontraksi -0,1% dibandingkan dengan data bulan Mei sebesar 0,0%. Pasar memperkirakan data sebesar 0,2%. Sementara itu, Indeks Harga Rumah S&P/Case-Shiller naik 6,5% YoY, lebih rendah dari periode sebelumnya yang direvisi sebesar 6,9%, tetapi masih lebih tinggi dari yang diperkirakan sebesar 6,0%.