Harga saham BBCA mencapai rekor tertinggi pasca pemangkasan suku bunga acuan oleh bank sentral. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) mencatat kenaikan harga saham sebesar 2,59% menjadi Rp 10.900 per lembar saham, yang merupakan rekor tertinggi pasca pemecahan saham. Saham tersebut telah menguat 4,56% sejak awal pekan dan 15,96% secara year to date. Kinerja keuangan bank juga menunjukkan tren positif, dengan laba bersih yang meningkat 13,50% secara year on year menjadi Rp 35,99 triliun. Kenaikan ini didorong oleh kenaikan pendapatan bunga bersih sebesar 8,78% secara year on year menjadi Rp 50,55 triliun dan kenaikan pendapatan nonbunga sebesar 2,02% secara year on year menjadi Rp 14,25 triliun. BCA juga meningkatkan intermediasi kreditnya sebesar 15,56% secara tahunan menjadi Rp 843,70 triliun dan berhasil menghimpun dana pihak ketiga (DPK) menjadi Rp 1.102,28 triliun atau meningkat 4,02% secara tahunan. Secara keseluruhan, BCA telah menunjukkan pertumbuhan dan kinerja keuangan yang kuat.
风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。
加载失败()