- Kepala Sekretaris Kabinet Jepang, Yoshimasa Hayashi, menahan diri untuk tidak mengomentari fluktuasi pasar saham harian pada hari Senin. Hayashi menekankan pentingnya memantau situasi ekonomi dan keuangan secara ketat baik di dalam negeri maupun internasional dengan penuh rasa urgensi. Ia juga mencatat perlunya kerja sama berkelanjutan dengan Bank Jepang.
- Presiden Federal Reserve St. Louis Alberto Musalem menyatakan pada hari Jumat, menurut Financial Times, bahwa Fed harus mulai memangkas suku bunga "secara bertahap" menyusul pengurangan setengah poin yang lebih besar dari biasanya pada pertemuan bulan September. Musalem mengakui kemungkinan ekonomi melemah lebih dari yang diantisipasi, dengan mengatakan, "Jika memang demikian, maka penurunan suku bunga yang lebih cepat mungkin tepat."
- Indeks Harga Pengeluaran Konsumsi Pribadi Inti (PCE) AS untuk bulan Agustus meningkat sebesar 0,1% dari bulan ke bulan, lebih rendah dari ekspektasi pasar sebesar 0,2% dan lebih rendah dari kenaikan sebelumnya sebesar 0,2%. Sementara itu, PCE Inti secara tahun ke tahun meningkat sebesar 2,7%, sesuai dengan ekspektasi dan sedikit di atas pembacaan sebelumnya sebesar 2,6%.
- Indeks Harga Konsumen (IHK) Tokyo meningkat 2,2% tahun-ke-tahun pada bulan September, turun dari kenaikan 2,6% pada bulan Agustus. Sementara itu, IHK yang tidak termasuk makanan segar dan energi naik 1,6% tahun-ke-tahun pada bulan September, tidak berubah dari pembacaan sebelumnya. IHK yang tidak termasuk makanan segar meningkat 2,0% sesuai perkiraan, dibandingkan dengan kenaikan sebelumnya sebesar 2,4%.
- Produk Domestik Bruto (PDB) tahunan AS meningkat pada tingkat 3,0% pada kuartal kedua, seperti yang diperkirakan sebelumnya, menurut Biro Analisis Ekonomi AS (BEA) pada hari Kamis. Sementara itu, Indeks Harga PDB naik 2,5% pada kuartal kedua.
风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。
喜欢的话,赞赏支持一下
加载失败()