Jika Trump Menang, Akumulasi Saham-saham Ini

avatar
· 阅读量 52

Jika Trump Menang, Akumulasi Saham-saham Ini

Penulis : Harso Kurniawan

 8 Okt 2024 | 19:00 WIB

BAGIKAN


Pengunjung berada di galeri Bursa Efek Indonesia, Jakarta. (Investor Daily/David Gita Roza)

JAKARTA, investor.id – Pasar saham diprediksi beraksi negatif jika Donald Trump memenangi pilpres Amerika Serikat (AS). Jika itu terjadi, investor bisa mengakumulasi saham-saham pilihan, terdiri atas big cap, pemenang penurunan suku bunga, dan yang terkait program pemerintahan baru.



DBS Group mencatat, pertumbuhan PDB Indonesia diprediksi stabil sekitar 5% dalam masa transisi pemerintahan. Adapun stimulus moneter China bakal mendongkrak ekspor komoditas Indonesia ke negara itu.


Baca Juga:

INCO dan ADMR Terjun Bebas Masuk Barisan Saham Boncos

“Ini membuat kami mempertahankan pandangan positif ke pasar saham Indonesia. Kekuatan ekonomi domestik Indonesia juga cukup besar,” tulis DBS, yang dikutip pada Selasa (8/10/2024).


Advertisement

Saat ini, DBS mencatat, saham-saham di BEI diperdagangkan -1 SD rata-rata 10 tahun terakhir. Target IHSG akhir 2024 versi DBS adalah 7.800 untuk skenario dasar dan 8.000 dalam skenario bullish.


Baca Juga:

Bosnya Ada yang Mundur, Saham Bukalapak (BUKA) Melambung, Banyak yang Curi Kesempatan

Lalu, pada akhir 2025, IHSG diprediksi bertengger di level 8.400, dengan PER campuran 2024-2025 sebesar 15 kali.


Saham Pilihan, Rekomendasi, dan Target Harga  


Saham pilihan DBS adalah PT Astra International Tbk (ASII), PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM), dan PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) selaku saham big cap, dengan rekomendasi buy dan target harga masing-masing Rp 6.300, Rp 4.100, dan Rp 8.500.



Baca Juga:

Lo Kheng Hong Beberkan Apa Itu Wonderful Company, Ungkit Nama BNI (BBNI)

Lalu, saham yang diuntungkan penurunan suku bunga adalah PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), dengan target harga Rp 8.000 dan Rp 11.500. ASII juga masuk saham kategori ini.


Terakhir, saham-saham yang diuntungkan kebijakan pemerintah, yaitu PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP), PT Mayora Indah Tbk (MYOR), PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL), dan PT PP London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP), dengan target harga Rp 13.700, Rp 3.000, Rp 1.250, dan Rp 1.300.


Editor: Harso Kurniawan (harso@investor.co.id)



风险提示:以上内容仅代表作者或嘉宾的观点,不代表 FOLLOWME 的任何观点及立场,且不代表 FOLLOWME 同意其说法或描述,也不构成任何投资建议。对于访问者根据 FOLLOWME 社区提供的信息所做出的一切行为,除非另有明确的书面承诺文件,否则本社区不承担任何形式的责任。

FOLLOWME 交易社区网址: www.followme.ceo

喜欢的话,赞赏支持一下
avatar
回复 0

加载失败()

  • tradingContest