Pandangan Pengamat soal Ekspor Sedimen Pasir Laut
Penulis : Harso Kurniawan
9 Okt 2024 | 21:40 WIB
BAGIKAN
Ilustrasi pasir laut. (ist)
JAKARTA, Investor.id - Kementerian Perdagangan telah menetapkan kebijakan ekspor sedimen pasir laut yang diatur dalam Permendag Nomor 20 Tahun 2024 dan Nomor 21 Tahun 2024, dengan tujuan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi nasional, khususnya di wilayah pesisir. Sebanyak Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) ini merupakan turunan dari PP Nomor 26 Tahun 2023.
Menurut pengamat ekonomi dan politik Algooth Putranto, kebijakan ini membuka peluang peningkatan pendapatan negara di sektor maritim apabila pengembangan infrastruktur dan teknologi pengerukan ramah lingkungan.
Baca Juga:
Jokowi Tegaskan Pemerintah Tak Ekspor Pasir Laut, Tapi Sedimen
"Selain itu, kebijakan ini juga diharapkan mampu mendorong inovasi dalam pengelolaan sumber daya kelautan yang berkelanjutan," ujar Algooth, Rabu (9/10/2024).
Advertisement
Menurut Algooth, dengan adanya investasi yang tepat, Indonesia dapat meningkatkan kapasitas ekspor sekaligus menjaga keseimbangan ekosistem laut. “Teknologi pengerukan yang ramah lingkungan tidak hanya akan mendukung kegiatan ekonomi, tetapi juga melindungi keberlanjutan sumber daya alam pesisir untuk generasi mendatang," ungkap dia.
Tak hanya itu, manfaat ekspor sedimen pasir laut yang bijak dapat meningkatkan pembangunan infrastruktur lokal, seperti pelabuhan dan fasilitas transportasi lainnya di wilayah pesisir.
Baca Juga:
Skema Baru Pungutan Ekspor Sawit Diharapkan Dongkrak Harga TBS
“Kehadiran ini dapat memperkuat konektivitas wilayah pesisir dan meningkatkan daya saing Indonesia di pasar internasional,” ungkap dia.
Namun, dia menilai, pemerintah perlu memastikan bahwa kegiatan ekspor sedimen pasir laut dilakukan dengan memperhatikan kelestarian lingkungan dan pengawasan ketat oleh kementerian terkait untuk menjaga keberlanjutan ekosistem laut.
Baca Juga:
Melalui Hilirisasi, Ekspor Kelapa Ditargetkan US$ 5,23 Miliar di 2045
“Kebijakan ini diharapkan dapat mendiversifikasi ekonomi di wilayah pesisir dan memberikan dorongan signifikan bagi pertumbuhan ekonomi daerah tersebut,” tambah dia.
Editor: Harso Kurniawan (harso@investor.co.id)
风险提示:以上内容仅代表作者或嘉宾的观点,不代表 FOLLOWME 的任何观点及立场,且不代表 FOLLOWME 同意其说法或描述,也不构成任何投资建议。对于访问者根据 FOLLOWME 社区提供的信息所做出的一切行为,除非另有明确的书面承诺文件,否则本社区不承担任何形式的责任。
FOLLOWME 交易社区网址: www.followme.ceo
加载失败()