USD/THB diperdagangkan naik tajam, sebagian karena Dolar AS (USD) yang lebih kuat, harga emas yang lebih rendah, dan sebagian lagi, karena kekhawatiran atas otonomi bank sentral. USD/THB terakhir berada di 34,714, catat analis valas OCBC Frances Cheung dan Christopher Wong.

RSI meningkat ke kondisi jenuh beli

"Ada laporan tentang penunjukan mantan Menteri Keuangan sebagai Ketua BoT. Menurut berbagai media, ia sebelumnya telah menekan BoT untuk menurunkan suku bunga dan menaikkan target inflasi. Penunjukan tersebut masih menunggu persetujuan (kemungkinan setelah 19 November)."

“Dewan BoT dapat mengeluarkan peraturan tentang pengelolaan cadangan, tetapi tidak memiliki kewenangan untuk mengelola cadangan secara langsung. Penafsiran pasar adalah bahwa pengangkatannya dapat menyebabkan BoT bersikap dovish.”

"Momentum bullish tetap utuh meskipun RSI meningkat ke kondisi jenuh beli. Pola kepala & bahu terbalik biasanya dikaitkan dengan pola pembalikan bullish. Resistensi berikutnya di 35,10, 35,40 (DMA 200). Support di 34,50 (DMA 100)."