di tengah latar belakang fundamental yang bearish
- Gubernur Bank Jepang Kazuo Ueda awal minggu ini membuat pasar bertanya-tanya seberapa cepat dan seberapa cepat bank sentral akan memperketat kebijakan moneternya.
- Para investor memperkirakan peluang yang sama antara kenaikan suku bunga sebesar 25 basis poin dan penundaan keputusan pada pertemuan kebijakan terakhir BoJ tahun ini pada tanggal 18-19 Desember.
- Menurut laporan media, paket ekonomi yang diusulkan oleh Menteri Revitalisasi Ekonomi Jepang Akazawa diperkirakan mencapai sekitar ¥21,9 triliun.
- Komentar dari pejabat Rusia dan AS meredakan kekhawatiran pasar tentang pecahnya perang nuklir, sehingga mengurangi permintaan mata uang safe haven tradisional.
- Kebijakan yang diusulkan Presiden terpilih AS Donald Trump berpotensi memicu inflasi dan memperlambat laju penurunan suku bunga dari Federal Reserve.
- Lebih jauh lagi, pernyataan hati-hati para pembuat kebijakan Fed mengenai pelonggaran kebijakan lebih lanjut tetap mendukung meningkatnya imbal hasil obligasi Treasury AS dan penguatan Dolar AS.
- Anggota Gubernur Fed Lisa Cook mencatat pada hari Rabu bahwa bank sentral mungkin terpaksa menghentikan sementara pemotongan suku bunga jika perkembangan inflasi melambat.
- Secara terpisah, Gubernur Fed Michelle Bowman mengatakan bahwa kemajuan inflasi tampaknya terhenti dan bank sentral harus mengambil pendekatan yang hati-hati.
- Presiden Fed Boston Susan Collins mengatakan bahwa pemangkasan suku bunga lebih lanjut memang diperlukan, tetapi para pembuat kebijakan harus bertindak hati-hati agar tidak bergerak terlalu cepat atau terlalu lambat.
风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。
喜欢的话,赞赏支持一下
加载失败()