
Harga Emas Stabil, Pasar Cermati Data Ekonomi Penting AS Hari Ini
Harga emas hari ini bergerak stabil pada perdagangan Selasa pagi, berkonsolidasi setelah reli yang dipicu oleh pidato dovish Ketua The Fed Jerome Powell pada akhir pekan lalu. Pergerakan yang terbatas ini menunjukkan para trader mengambil sikap menunggu dan waspada (wait-and-see) menjelang rilis serangkaian data ekonomi penting dari Amerika Serikat hari ini.
Meskipun penguatan Dolar AS membatasi kenaikan, harga emas tetap ditopang kuat oleh ekspektasi pasar yang sangat tinggi akan adanya pemangkasan suku bunga The Fed pada September. Fokus pasar kini tertuju pada rilis data Pesanan Barang Tahan Lama (Durable Goods Orders) dan Kepercayaan Konsumen (Consumer Confidence) AS. Hasil dari data-data ini akan memberikan petunjuk baru mengenai kesehatan ekonomi AS dan dapat memicu volatilitas pada harga emas.
Harga Minyak Dunia Turun Tipis, Pasar Timbang Risiko Pasokan Rusia-Ukraina
Harga minyak dunia hari ini turun tipis pada perdagangan Selasa, dalam aksi ambil untung setelah mengalami lonjakan di sesi sebelumnya. Para trader kini terus memantau dengan cermat perkembangan konflik Rusia-Ukraina yang kembali memanas dan berpotensi mengganggu pasokan energi global serta memicu sanksi baru dari Amerika Serikat.
Meskipun terjadi sedikit pelemahan, analis menilai risiko harga masih condong ke arah kenaikan. Serangan balasan Ukraina terhadap infrastruktur energi Rusia telah menimbulkan kekhawatiran akan adanya gangguan pasokan yang lebih luas. Kini, fokus pasar tertuju pada rilis data persediaan minyak mentah AS dari API untuk mendapatkan petunjuk selanjutnya.
Dolar AS Jatuh Setelah Trump Pecat Anggota Dewan The Fed
Nilai tukar Dolar AS jatuh pada perdagangan sesi Asia, Selasa pagi, menghapus kenaikan yang baru saja dicatat sehari sebelumnya. Pemicu utama pelemahan ini adalah langkah mengejutkan dari Presiden Donald Trump yang mengumumkan pemecatan Gubernur The Fed, Lisa Cook, dengan tuduhan penipuan hipotek.
Langkah yang belum pernah terjadi sebelumnya ini menandai eskalasi tajam dalam konflik antara Presiden dengan bank sentral AS, yang semakin menguatkan ekspektasi pasar akan adanya pemangkasan suku bunga yang lebih cepat. Tindakan ini secara langsung meningkatkan kekhawatiran investor mengenai independensi The Fed dan menimbulkan risiko institusional baru di Amerika Serikat, sehingga menekan nilai tukar Dolar.
Risalah Rapat RBA Ungkap Sinyal Pemangkasan Bunga Lanjutan, Dolar Australia Tertekan
Mata uang Dolar Australia (AUD) berada di bawah tekanan setelah rilis risalah rapat Bank Sentral Australia (RBA) bulan Agustus. Dokumen tersebut mengungkapkan bahwa dewan gubernur melihat adanya kemungkinan kuat untuk melakukan pemangkasan suku bunga lebih lanjut di masa mendatang, setelah memangkasnya menjadi 3,6% pada pertemuan tersebut.
Sinyal kebijakan moneter yang dovish (cenderung longgar) ini menjadi sentimen negatif yang kuat bagi Dolar Australia. Meskipun begitu, risalah tersebut juga menekankan bahwa laju pemangkasan di masa depan belum diputuskan dan akan sangat bergantung pada data ekonomi yang masuk. Ketidakpastian mengenai kecepatan pelonggaran kebijakan ini menjaga prospek Dolar Australia tetap berada di bawah tekanan.
Trump Ancam Tarif Tambahan, Targetkan Negara dengan Pajak Digital
Presiden Donald Trump pada hari Senin mengeluarkan ancaman baru yang menargetkan negara-negara yang menerapkan pajak digital terhadap perusahaan teknologi Amerika. Dalam sebuah unggahan di media sosial, Trump memperingatkan akan adanya “tarif tambahan yang substansial” terhadap ekspor dari negara-negara tersebut jika mereka tidak menghapus legislasi pajak digital mereka.
Ancaman ini merupakan eskalasi dari perselisihan dagang yang telah lama berlangsung, terutama dengan negara-negara Eropa, dan berpotensi membuka babak baru dalam perang dagang global. Selain tarif, Trump juga mengancam akan adanya pembatasan ekspor teknologi dan chip AS ke negara-negara tersebut, yang dapat semakin meningkatkan ketegangan dan menciptakan volatilitas di pasar keuangan.
Poundsterling Menguat, Data Harga Toko Picu Kembali Kekhawatiran Inflasi
Mata uang Poundsterling Inggris (GBP) mendapatkan sentimen dukungan pada perdagangan Selasa, setelah rilis data terbaru menunjukkan harga di tingkat toko ritel Inggris naik paling cepat sejak Maret tahun lalu. Kenaikan yang didorong oleh lonjakan harga makanan ini kembali menambah kekhawatiran Bank of England (BoE) mengenai masalah inflasi yang persisten di negara tersebut.
Data inflasi yang memanas ini secara langsung mempersulit langkah BoE untuk melanjutkan siklus pemangkasan suku bunganya, meskipun pasar tenaga kerja menunjukkan tanda-tanda pelemahan. Prospek bahwa suku bunga Inggris akan bertahan lebih tinggi untuk waktu yang lebih lama demi melawan inflasi menjadi faktor fundamental yang hawkish dan memberikan dukungan penguatan bagi nilai tukar Poundsterling.
Israel Serang Rumah Sakit Nasser di Gaza, 20 Orang Tewas Termasuk Jurnalis
Militer Israel melancarkan serangan terhadap rumah sakit Nasser di Khan Younis, Gaza selatan, pada hari Senin, yang menewaskan sedikitnya 20 orang. Di antara korban tewas terdapat lima orang jurnalis yang bekerja untuk berbagai media internasional, termasuk Reuters dan Associated Press. Serangan tersebut dilaporkan terjadi dalam dua gelombang.
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyatakan penyesalan mendalam atas apa yang disebutnya sebagai “kecelakaan tragis”. Militer Israel (IDF) mengakui telah menyerang area rumah sakit tersebut dan menyatakan bahwa kepala staf umum telah memerintahkan penyelidikan. Serangan ini menuai kecaman keras dari berbagai sindikat jurnalis dan komunitas internasional.
Ingin mencoba trading Indeks dunia? Gunakan aplikasi trading terbaik dari HSB Investasi, broker forex terbaik yang teregulasi BAPPEBTI, untuk mulai trading saham Amerika seperti Nike dengan lebih percaya diri. Dengan HSB, kamu dapat memanfaatkan berbagai fitur unggulan dan promo broker forex yang membantu meningkatkan potensi profitmu. Segera buka akun aplikasi trading forex HSB dan mulailah berinvestasi dengan lebih aman dan terampil. Unduh aplikasi trading saham untuk Android dan iOS di sini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News HSB Investasi untuk informasi dan edukasi seputar trading, investasi keuangan, dan ekonomi.
风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。
加载失败()