Emas melonjak ke level tertinggi lebih dari empat bulan di tengah spekulasi pemangkasan suku bunga The Fed, pelemahan USD, dan risiko geopolitik

• Emas memperpanjang tren naiknya dan naik kembali mendekati puncak sepanjang masa pada hari Senin.
• Taruhan pemotongan suku bunga Fed membuat USD tertekan dan menguntungkan komoditas yang tidak memberikan imbal hasil.
• Meningkatnya ketegangan geopolitik juga memberikan dukungan terhadap pasangan mata uang safe haven XAU/USD.

Emas (XAU/USD) mendapatkan momentum penguatan lanjutan yang kuat di awal pekan baru – menandai hari keenam dari pergerakan positif dalam tujuh hari sebelumnya – dan melonjak ke area $3.486, atau level tertinggi sejak 22 April, selama sesi Asia. Data inflasi AS yang dirilis pada hari Jumat tidak banyak mengurangi ekspektasi pasar bahwa Federal Reserve (Fed) akan memangkas suku bunga bulan ini, yang pada gilirannya, terus menguntungkan logam kuning yang tidak memberikan imbal hasil.

Lebih lanjut, meningkatnya kekhawatiran tentang independensi The Fed membuat Dolar AS (USD) tertekan dan menjadi faktor lain yang menjadi pendorong bagi Emas. Selain itu, meningkatnya ketegangan geopolitik berkontribusi pada momentum positif dan mendukung penguatan XAU/USD. Para pedagang kini menantikan rilis data makro penting AS yang dijadwalkan di awal bulan baru untuk mendapatkan petunjuk tentang arah penurunan suku bunga The Fed, yang diperkirakan akan memengaruhi komoditas ini.