GIMANA KALENDER EKONOMI BANTU KAMU ATUR JADWAL TRADING BIAR GAK BONCOS?

avatar
· 阅读量 26

FOREXimf.com - Coba bayangin Quickers, lagi santai tiba-tiba saldo trading kamu merosot 20% cuma karena satu berita yang kelewat. Bukan kecelakaan, itu namanya volatilitas pas rilis data. Kalender Ekonomi itu ibarat alarm pasar yang nunjukin kapan berita penting keluar, seberapa besar dampaknya, dan kapan lebih baik kamu minggir dulu.

Gak usah panik!

Dalam artikel ini kita bakal kasih panduan praktis dan mudah dicerna supaya jadwal trading kamu jadi lebih rapi, terukur, dan peluang boncos bisa dipangkas. 

Yuk lanjut!

Kenapa Kalender Ekonomi Penting Buat Trader Pemula?

GIMANA KALENDER EKONOMI BANTU KAMU ATUR JADWAL TRADING BIAR GAK BONCOS?

Kalender Ekonomi adalah jadwal rilis berita dan data ekonomi penting dari berbagai negara. Data ini bisa ngaruh banget ke pergerakan harga di pasar forex. Misalnya, data inflasi, suku bunga, pengangguran, sampai kebijakan bank sentral.

Kalau kamu tahu jadwal rilis berita, kamu bisa siap-siap sebelum market bergerak liar. Jadi, nggak asal open posisi yang ujung-ujungnya bikin saldo jeblok. Intinya, Kalender Ekonomi bantu kamu biar trading lebih terstruktur, bukan sekadar gambling.

Pernah Denger Forecast Dan Previous Di Kalender Ekonomi Forex?

Kalau buka Kalender Ekonomi, biasanya ada tiga angka penting: Actual, Forecast, dan Previous.

  • Previous: data sebelumnya yang udah dirilis. Ini jadi patokan awal.
  • Forecast: prediksi analis atau ekonom tentang data yang bakal keluar.
  • Actual: hasil rilis sebenarnya.

Quickers, kalau Actual lebih bagus dari Forecast, biasanya mata uang negara itu bisa menguat. Tapi kalau lebih jelek, siap-siap aja pergerakan bisa kebalik. Nah, dari sinilah trader bisa bikin strategi entah itu masuk posisi sebelum berita atau nunggu volatilitas reda.

Apa Kalender Ekonomi Forex Yang Terbaik?

Sebenarnya banyak banget situs dan platform yang nyediain Kalender Ekonomi. Tapi yang paling penting, pilih yang real-time, lengkap, dan gampang dipahami. Beberapa ciri Kalender Ekonomi terbaik:

  • Update data secara otomatis tanpa delay
  • Ada filter negara, kategori, dan dampak berita
  • Menampilkan actual, forecast, dan previous secara jelas
  • Ada level dampak: rendah, sedang, tinggi

Kalau Quickers masih bingung mulai dari mana, banyak trader rekomendasiin pakai FOREXimf karena punya Kalender Ekonomi yang simple tapi lengkap banget buat pemula.

Kalo Pake Tradingview, Ngeliat Kalender Ekonomi Apa Juga Bisa?

Jawabannya, iya! Tradingview memang punya fitur Kalender Ekonomi. Bedanya, kalender di Tradingview lebih terintegrasi sama chart. Jadi kalau kamu lagi analisa teknikal, langsung bisa lihat jadwal news di platform yang sama. Praktis banget, kan?

Tapi kalau tujuannya khusus buat baca detail berita ekonomi, kadang trader lebih nyaman buka kalender dari website broker seperti FOREXimf karena lebih fokus ke fundamental. Jadi balik lagi, Quickers, tergantung gaya trading masing-masing.

Cara Membaca Kalender Ekonomi Biar Nggak Salah Langkah

GIMANA KALENDER EKONOMI BANTU KAMU ATUR JADWAL TRADING BIAR GAK BONCOS?

Buat pemula, mungkin awalnya agak ribet. Tapi sebenarnya gampang banget kalau udah terbiasa.

1. Perhatikan Jam Rilis

Pastikan sesuaikan jam rilis berita sama zona waktu kamu. Biasanya kalender udah otomatis menyesuaikan, tapi tetap cek biar nggak salah masuk market.

2. Lihat Dampak Berita

Kalender biasanya ngasih ikon atau warna buat nandain level dampak. Berita berdampak tinggi (high impact) biasanya bikin market super volatile. Kalau belum berani, sebaiknya hindari dulu.

3. Fokus Pada Data Penting

Nggak semua berita penting. Quickers cukup fokus ke data utama kayak Non-Farm Payroll (NFP), suku bunga, GDP, inflasi, dan kebijakan bank sentral.

4. Bandingkan Forecast dan Actual

Seperti yang dibahas tadi, kalau Actual lebih tinggi dari Forecast, biasanya ada penguatan. Tapi jangan lupa cek konteks ekonomi global juga.

5. Catat Reaksi Market

Setiap rilis data biasanya punya pola reaksi. Catat biar kamu punya database pribadi. Ini bisa jadi senjata ampuh buat analisa ke depan.

GIMANA KALENDER EKONOMI BANTU KAMU ATUR JADWAL TRADING BIAR GAK BONCOS?

Strategi Simple Pakai Kalender Ekonomi

penting nih buat punya mindset: strategi bukan jaminan profit, tapi alat untuk mengurangi random loss. Setelah tahu kesalahan umum tadi, sekarang kita ubah dari reaktif jadi proaktif yaitu tahu kapan masuk, gimana nge-set order, dan gimana atur risiko. 

Di bawah ini tiap poin kita jelasin lebih detailnya supaya Quickers bisa langsung paham dan praktik:

1. Hindari trading saat berita berdampak tinggi

Kalau berita berdampak tinggi (high impact), volatilitas bisa jauh di atas normal dalam hitungan menit. Artinya spread melebar, slippage meningkat, dan stop loss bisa kena tanpa sempat bereaksi. 

Strateginya: tandai dulu window waktu 30–60 menit sebelum dan sesudah rilis untuk instrumen terkait. Kalau masih pemula, lebih aman tutup semua posisi dan tunggu pasar tenang. 

Kalau mau trading saat berita, pakai akun demo dulu untuk merasakan pola reaksi dan belajar nge-manage spread. Catat juga jam rilis penting untuk pair yang sering kamu tradingkan.

2. Gunakan pending order untuk memanfaatkan lonjakan harga

Pending order (buy stop/sell stop, buy limit/sell limit) bantu kamu ambil peluang tanpa harus berdiri nunggu layar. 

Contoh praktis: kalau support/resistance jelas dan kamu prediksi breakout akibat berita, pasang buy stop sedikit di atas resistance dengan stop loss tertata. Jangan pasang terlalu dekat agar tidak kena noise; kasih buffer sesuai volatilitas (mis. 20–50 pips, tergantung pair). 

Pastikan juga ukuran lot kecil dulu sehingga kalau harga bergerak berlawanan, kerugian masih terkendali.

3. Gabungkan dengan analisa teknikal biar lebih terukur

Kalender Ekonomi kasih timing, analisa teknikal kasih konfirmasi level masuk. Gunakan timeframe lebih besar (H4/D1) untuk trend utama dan timeframe kecil (M15–H1) untuk entry setelah berita. 

Cari konfluensi: contoh, harga mendekati support di H4 + rejection candle di H1 + berita positif untuk mata uang itu = probabilitas setup lebih kuat. 

Quickers, jangan cuma andalkan satu indikator; pakai kombinasi sederhana seperti support/resistance + moving average + volume agar keputusan lebih objektif.

4. Siapin money management biar nggak over risiko

Money management itu pondasi. Tentukan risiko per trade (mis. 1% atau maksimal 2% dari equity), lalu hitung ukuran lot berdasarkan jarak stop loss. 

Contoh: equity 1.000 USD, risiko 1% = 10 USD; kalau stop loss 50 pips dan nilai per pip 0,2 USD per lot, maka lot size = 10 / (50 * 0,2) = 1 lot (sesuaikan dengan penjelasan broker). 

Selain itu, batasi jumlah open posisi saat hari berita, dan gunakan trailing stop saat market bergerak sesuai arah keuntungan. Simpan jurnal trading yang merekam alasan masuk, ukuran lot, dan hasilnya, ini bakal bantu evaluasi jangka panjang.

Kesimpulan: Kalender Ekonomi, Senjata Wajib Trader Pemula

Jadi jelas ya, Quickers, kalau Kalender Ekonomi itu bukan sekadar jadwal berita, tapi senjata penting buat atur strategi trading. Dengan ngerti cara bacanya, kamu bisa lebih siap menghadapi volatilitas market, nggak asal entry, dan pastinya lebih terstruktur.

Kalau masih ragu buat praktek langsung, coba dulu pakai akun demo biar aman. Dan buat Quickers yang pengen mulai lebih serius, bisa langsung cek di FOREXimf. Mereka nyediain Kalender Ekonomi lengkap plus akun demo gratis biar kamu bisa latihan trading tanpa risiko kehilangan modal asli.

 

风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。

喜欢的话,赞赏支持一下
avatar
回复 0

加载失败()

  • tradingContest