Pergerakan NZD/JPY pada timeframe H1 saat ini menunjukkan adanya retracement setelah kenaikan yang cukup signifikan beberapa hari terakhir. Tekanan jual yang muncul belum bisa dikategorikan sebagai pembalikan tren, melainkan lebih menyerupai penurunan sementara atau koreksi sehat. Hal ini terlihat jelas dari posisi harga yang saat ini menguji WMA 41, yang berperan sebagai support dinamis, sekaligus berimpit dengan area demand zone penting.
Situasi ini menjadi krusial, karena apabila buyer mampu mempertahankan level ini, maka area tersebut bisa menjadi titik balik yang ideal untuk melanjutkan tren kenaikan. Sebaliknya, jika tekanan jual semakin dominan dan harga menembus zona demand dengan candle bearish kuat, maka koreksi lebih dalam kemungkinan akan terjadi.
Faktor Teknis Penting:
1. WMA 41 sebagai Support Dinamis
WMA 41 pada timeframe H1 sering kali menjadi acuan untuk menentukan apakah tren naik masih valid atau mulai kehilangan momentum. Selama harga bertahan di atasnya, peluang bullish masih lebih besar dibanding bearish.
2. Demand Zone sebagai Titik Buyer
Posisi demand yang berada berdekatan dengan support dinamis menjadi sinyal tambahan bahwa area ini sangat potensial untuk dijadikan titik entry buyer. Validasi akan semakin kuat jika muncul candlestick reversal seperti bullish engulfing, pin bar, atau hammer di timeframe kecil (M15–M5).
3. Resistance 87.785 sebagai Target Awal
Jika terjadi pantulan valid dari demand, maka target kenaikan terdekat berada pada area resistance 87.785. Level ini akan menjadi area pengujian penting untuk menentukan apakah buyer mampu melanjutkan rally, atau justru terjadi rejection yang memicu konsolidasi.
🔄 Skenario Potensial:
🔹Skenario Bullish (Utama)Jika harga bertahan di demand zone + WMA 41 dan terbentuk sinyal reversal jelas di timeframe kecil, peluang rebound sangat terbuka. Target kenaikan awal adalah resistance 87.785, dengan potensi melanjutkan rally ke level yang lebih tinggi jika breakout terjadi secara meyakinkan.
🔹 Skenario Bearish (Alternatif)
Jika demand gagal bertahan dan harga menembusnya dengan candle bearish kuat, maka struktur bullish jangka pendek akan invalid. Tekanan jual berpotensi membawa harga ke support berikutnya di kisaran 87.200 – 87.000, sekaligus menjadi titik buyer berikutnya untuk menguji kekuatan pasar.
✅ Kesimpulan
🚀 Follow @Bagus FX – Analisa teknikal harian dengan pendekatan profesional.
风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。
加载失败()