Nilai tukar rupiah kembali tertekan pada pembukaan perdagangan Rabu (8/10), melemah 54 poin atau 0,33 persen ke level Rp16.615 per dolar AS di pasar spot.
Pergerakan mata uang Asia hari ini cenderung bervariasi. Yen Jepang tercatat turun 0,36 persen, won Korea Selatan melemah 0,41 persen, ringgit Malaysia turun 0,21 persen, sementara dolar Singapura dan peso Filipina masing-masing terkoreksi 0,15 persen. Baht Thailand juga melemah tipis 0,10 persen, sedangkan dolar Hong Kong turun 0,01 persen.
Mata uang utama negara maju juga menunjukkan tren serupa. Euro turun 0,26 persen, franc Swiss melemah 0,23 persen, dolar Australia menurun 0,29 persen, dan dolar Kanada terkoreksi 0,11 persen.
Menurut Analis Doo Financial Futures, Lukman Leong, pelemahan rupiah dipicu oleh penguatan dolar AS yang masih berlanjut setelah munculnya pernyataan bernada hawkish dari pejabat Federal Reserve.
“Pernyataan dari Jeff Schmid dan Neel Kashkari yang menentang pemangkasan suku bunga membuat dolar semakin kuat,” jelasnya kepada CNNIndonesia.com.
Untuk hari ini, Lukman memperkirakan rupiah akan bergerak di kisaran Rp16.500 hingga Rp16.650 per dolar AS.
风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。
加载失败()