Menentukan segmentasi pasar merupakan salah satu langkah awal dalam merintis bisnis. Segmentasi pasar dapat diartikan sebagai kegiatan mengidentifikasi, menganalisis, dan mengelompokkan calon pembeli dalam suatu pasar berdasarkan kebutuhan, karakteristik, atau perilaku tertentu.
Proses ini nantinya menghasilkan kelompok-kelompok konsumen untuk dijadikan sebagai target penjualan. Dengan begitu, kamu bisa mendapat gambaran produk yang lebih ideal untuk dipasarkan ke sejumlah calon konsumen demi memenuhi kebutuhan dan keinginan.
Tak hanya itu, menerapkan segmentasi membantumu dalam mengembangkan produk dan layanan sehingga tepat sasaran. Sistem pemasaran dan penjualan juga menjadi lebih efektif dan terstruktur berkat segmentasi pasar. Agar lebih mudah memahami segmentasi pasar, cek lima contoh segmentasi pasar di bawah ini.
Baca Juga: Mengenal Segmentasi Pasar: Pengertian, Manfaat dan Jenisnya
1. Segmentasi pasar produk makanan
Salah satu produk yang memiliki pasar luas adalah makanan. Jenisnya pun cukup beragam, mulai dari makanan mentah hingga makanan instan, termasuk camilan atau makanan ringan.
Rasanya yang lezat dan tak membuat perut cepat kenyang menjadikan camilan dalam kemasan cocok untuk menjadi teman satai. Untuk menyasar ke pasar yang lebih spesifik, simak contoh segmentasi pasar camilan keripik kentang Chitato berikut ini.
- Segmentasi demografis
Produk makanan ringan ini adalah calon konsumen berusia tujuh hingga 30 tahun dari semua kalangan tanpa memandang status, tingkat ekonomi, maupun pendidikan.
- Segmentasi geografis
Chitato menargetkan calon konsumen di wilayah perkotaan dan pedesaan sebab bahan dasar keripik kentang digemari oleh masyarakat dan mudah didapatkan.
- Segmentasi psikografis
Chitato menyasar ke calon konsumen yang gemar bersantai dan melakukan pekerjaan ringan sembari menikmati camilan ringan dalam kemasan.
2. Segmentasi pasar produk minuman
Selain makanan, produk minuman juga memiliki target konsumen yang luas. Produk ini pun hadir dalam beragam varian rasa dan kemasan.
Salah satu produk minuman yang banyak digemari adalah minuman isotonik. Minuman jenis ini mampu mengganti kebutuhan cairan tubuh. Kamu bisa menemukan banyak minuman isotonik yang dijual di pasaran, contohnya YOU C1000 Orange Water. Langsung saja, berikut contoh segmentasi pasar YOU C1000 Orange Water yang perlu kamu ketahui.
- Segmentasi demografis
Minuman kemasan ini menargetkan calon konsumen berusia 15-35 tahun baik laki-laki maupun perempuan. Sebagai salah satu minuman isotonik yang populer, produk ini dipasarkan dengan harga ekonomis, yaitu Rp7-10 ribu/botol ukuran 500 ml.
- Segmentasi geografis
Produk ini menyasar ke calon konsumen yang tinggal di wilayah perkotaan maupun pedesaan dengan cuaca tropis sebab kandungan ionnya menjaga tubuh tetap terhidrasi di tengah padatnya aktivitas dan cuaca ekstrim.
- Segmentasi psikografis
YOU C1000 Orange Water menyasar calon konsumen berusia produktif yang aktif berolahraga sebab kandungan ionnya menggantikan elektrolit dan nutrisi yang hilang akibat berolahraga. Tak hanya itu, calon konsumen yang sakit, seperti diare, dan mudah lelah juga dianjurkan mengonsumsi produk ini karena kandungan Vitamin C 1000 mg membantu meningkatkan daya tahan tubuh.
Baca Juga: Pengusaha Merapat! Ini 6 Jenis Segmentasi Pasar yang Perlu Diketahui
3. Segmentasi pasar produk pakaian
Salah satu produk fesyen yang kian berkembang pesat adalah pakaian. Produk ini merupakan bagian dari tren fashion yang silih berganti.
Editor’s picks
- 4 PR buat Pemerintah yang Ajak Elon Musk buat Investasi di RI
- Lengkap! Isi Tuntutan Petani Sawit ke Jokowi
- Peternak Menanti Uluran Tangan Pemerintah Atasi Dampak Wabah PMK
Sebagai salah satu produk pakaian, pakaian bayi adalah jenis pakaian yang hanya bertahan seumur jagung dikarenakan pesatnya pertumbuhan bayi. Untuk lebih lengkapnya, berikut contoh segmentasi pasar pakaian bayi.
- Segmentasi demografis
Pakaian bayi menargetkan orang tua atau orang tua tunggal yang memiliki anak usia 0-5 tahun. Selain itu, produk ini juga bisa ditawarkan kepada kerabat atau teman baik pria maupun perempuan yang ingin menjenguk bayi.
- Segmentasi geografis
Produk ini mengarah ke daerah perkotaan dan pedesaan di mana penduduknya memiliki bayi. Selain di toko fisik, produk ini juga bisa ditawarkan secara online untuk menjangkau lebih banyak calon konsumen.
- Segmentasi psikografis
Produk ini menyasar ke calon konsumen usia produktif yang aktif mengikuti tren fesyen bayi dan kerap berbelanja pakaian bayi secara online atau langsung di toko fisik.
4. Segmentasi pasar produk kosmetik
Tata rias bukan lagi sekedar pemoles wajah, tapi juga berkembang menjadi gaya hidup. Sebab itu, tak mengherankan bila kosmetik menunjukkan persaingan ketat di setiap segmen.
Produk kosmetik hadir untuk laki-laki dan perempuan di segala usia, mulai dari remaja hingga dewasa. Salah satu kosmetik asal brand lokal yang diperuntukkan remaja adalah Emina. Seperti apa contoh segmentasi pasar Emina? Cek penjelasannya di bawah ini.
- Segmentasi demografis
Produk kosmetik ini mengarah ke calon konsumen perempuan usia remaja dari ekonomi kelas bawah hingga menengah.
- Segmentasi geografis
Produk kecantikan ini mengarah ke calon konsumen yang tinggal di lingkungan perkotaan maupun pedesaan di mana lini produk kecantikan ini dapat dijangkau dengan mudah.
- Segmentasi psikografis
Brand Emina menyasar perempuan usia remaja yang ingin merawat kulit wajah sehingga tampak semakin sehat dan halus tanpa perlu mengaplikasikan terlalu banyak produk kosmetik. Tak hanya itu, produk ini cocok untuk calon konsumen yang ingin tampil cantik dengan produk kosmetik yang harganya bersahabat.
5. Segmentasi pasar produk otomotif
Tak hanya sebagai sarana transportasi pribadi yang memudahkan mobilitas, otomotif juga dapat digunakan sebagai penunjang penampilan. Jenis otomotif yang digemari di Indonesia adalah kendaraan roda dua, seperti motor dan sepeda. Saking populernya, hampir setiap keluarga setidaknya memiliki satu kendaraan bermotor.
Salah satu merek kendaraan bermotor yang telah lama malang melintang di dunia otomotif adalah Honda. Di antara deretan varian sepeda motor yang diproduksi brand ini, Hoba BeAT menjadi seri yang banyak dipilih untuk bepergian. Lalu, bagaimana contoh segmentasi pasar Honda BeAT? Simak rinciannya di bawah ini.
- Segmentasi demografis
Honda BeAT cenderung menyasar calon konsumen remaja hingga dewasa yang sudah memiliki SIM C yang ingin memiliki kendaraan dengan harga jual yang terjangkau dan irit bahan bakar. Calon konsumen yang berada pada tingkat ekonomi menengah juga menjadi sasaran produk ini.
- Segmentasi geografis
Produk kendaraan roda dua ini adalah calon konsumen yang mendiami perkotaan maupun pedesaan dengan kondisi jalur darat yang memadai.
- Segmentasi psikografis
Produk ini menyasar calon konsumen kendaraan roda dua yang sering bepergian dalam jarak sedang hingga jauh melalui jalur darat, serta mengutamakan efisiensi dan kenyamanan dalam berkendara.
Itulah lima contoh segmentasi pasar bisa kamu jadikan acuan. Sistem segmentasi yang jelas memudahkan proses marketing sebab calon konsumen sudah ditargetkan.
Baca Juga: 5 Manfaat Segmentasi Pasar, Penting biar Jualan Kamu Makin Laris!
加载失败()