GBP/USD Mencapai Terendah Multi-Minggu Dekat 1,2420 pra IHK AS saat Kekhawatiran Pertumbuhan Inggris Masih Ada

• GBP/USD mencapai terendah multi-minggu pada hari Jumat di terendah 1,2400-an, dengan penjual mengincar dorongan lebih rendah ke 1,2300-an.
• Fokus jangka pendek adalah pada rilis IHK AS dan apakah akan memengaruhi ekspektasi pengetatan The Fed.

GBP/USD menembus ke terendah baru multi-minggu di area 1,2420 pada hari Jumat di tengah kondisi pasar FX yang beragam dan kondisi perdagangan penghindaran risiko pra-data inflasi AS. Pasangan mata uang ini terakhir diperdagangkan dengan penurunan sekitar 0,5% hari ini, dengan penjual mengincar dorongan lebih rendah ke 1,2300-an di minggu depan jika kekhawatiran terhadap melemahnya ekonomi Inggris masih ada.

Menurut survei REC yang dikutip oleh Reuters pada hari Jumat, pengusaha Inggris mempekerjakan staf dengan laju paling lambat sejak awal 2021 pada bulan Mei, dengan laju perekrutan sekarang telah menurun selama enam bulan berturut-turut. Sterling juga mengkhawatirkan politik dalam negeri, dengan pemerintah Inggris mengulangi niatnya untuk meloloskan undang-undang yang secara sepihak akan mengubah Protokol Irlandia Utara (membuat kesepakatan perdagangan bebas Inggris dengan UE berada dalam risiko) dan dengan otoritas PM Inggris Boris Johnson telah melemah setelah mosi tidak percaya pada hari Senin yang terlihat pemberontakan yang lebih besar dari yang diperkriakan dari anggota parlemennya sendiri.

Dalam waktu dekat, fokusnya akan tertuju pada data Inflasi Harga Konsumen AS yang dijadwalkan pada pukul 12:30 GMT (19:30 WIB) dan analis berpikir data tersebut dapat meredakan kekhawatiran inflasi, yang (pada margin) dapat mengurangi beberapa tekanan yang dirasakan oleh The Fed untuk mengetatkan kebijakan moneter dengan begitu cepat selama kuartal-kuartal ke depan. Itu dapat memberi GBP/USD beberapa dukungan jangka pendek. Tetapi mengingat divergensi kebijakan The Fed/BoE dan kisah pertumbuhan Inggris yang relatif lemah, para pedagang mungkin cenderung jual sterling saat rally.