Jakarta, IDN Times - Direktur Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan, Risal Wasal mengatakan penyelenggaraan uji coba terbatas LRT Jabodebek secara umum berlangsung lancar. Namun, ada hal yang harus disempurnakan dahulu.
''Ada beberapa hal yang mesti dilakukan untuk perbaikan, termasuk penyempurnaan pada sistem software," kata dia saat Rapat Evaluasi Penyelenggaraan Uji Coba Terbatas LRT Jabodebek yang diadakan Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) (15/7/2023).
Baca Juga: Menhub Kasih Bocoran Tarif LRT Jabodebek, Kisaran Rp20-Rp25 Ribu
1. Uji coba dihentikan sementara
Risal menyampaikan, uji coba operasional terbatas LRT Jabodebek akan dihentikan sementara karena penyempurnaan tersebut.
Pemberhentian uji coba berlangsung pada 17-20 Juli 2023. Hal itu berlaku bagi masyarakat umum dan komunitas yang diundang.
Baca Juga: Uji Coba Tahap I Dimulai, Ini Rincian Rute LRT Jabodebek
2. Diharapkan bisa berlangsung lancar
Risal meminta maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat penundaan uji coba ini.
"Semoga segala sesuatunya dapat berjalan dengan baik, sehingga masyarakat dapat segera mencoba LRT Jabodebek," lanjut Risal dalam siaran resminya.
Baca Juga: Uji Coba LRT Jabodebek Dibagi 2 Tahap, buat Publik Mulai 27 Juli
3. Uji coba dibuka lagi mulai 25 Juli
Menurut Risal, pihaknya akan melakukan trial run setelah pembaruan software selesai. Setelah itu, uji coba LRT Jabodebek akan kembali dibuka untuk umum.
"Kami akan lakukan trial run pada 21-23 Juli, lalu dilanjutkan dengan uji coba operasional terbatas lagi untuk undangan pada 25 Juli dan umum pada 29 Juli," jelas Risal.
加载失败()