IHSG Berpotensi Terkoreksi di Level 7.200

IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini berpotensi dalam kecenderungan melemah pada sepanjang perdagangan. Pergerakan indeks akan berada di kisaran 7.200 – 7.354.

Pengamat pasar modal sekaligus Founder WH Project William Hartanto mengatakan, dari perdagangan sebelumnya IHSG melanjutkan pelemahan dengan net sell asing sebesar 863 miliar.

Baca Juga:

IHSG Bakal Uji Level 7.200 Jelang Pengumuman Suku Bunga The Fed

"Nilai transaksi rendah, sekitar Rp8,9 triliun, pergerakan IHSG masih menguji support 7.200 dan berpotensi untuk gagal dipertahankan," tulis William dalam analisisnya, Rabu (31/7/2024).

Secara analisis teknikal, IHSG masih dalam koreksi sehat, terbentuk pola konsolidasi antara support 7.200 dan resistance 7354, akan mengkonfirmasi pola double top jika menurun tembus di bawah 7.200.

Baca Juga:

Dibayangi Kinerja dan FOMC The Fed IHSG Makin Turun ke 7.220-an

Sebelumnya, IHSG melemah sebesar -47.03 poin (-0.65%) menuju 7241.86 pada perdagangan hari Selasa 30 Juli 2024.

Sebanyak 260 saham menguat, 305 saham menurun, dan 220 saham tidak mengalami perubahan harga pada perdagangan kemarin. Nilai transaksi mencapai Rp8,9 triliun (all market).

Baca Juga:

IHSG Berpotensi Koreksi, Tujuh Saham Ini Bisa Jadi Pilihan

Berikut beberapa saham yang direkomendasikan secara teknikal. 

CUAN, wait and see, support 8.100, resistance 9.050.

Pengujian support pada 8.100.

MAPI, buy, support 1.410, resistance 1.530.

Potensi menguat mengakhiri pembentukan demand zone pada area 1.270 – 1.530.

INKP, wait and see, support 7.975, resistance 8.500.

Trend following dengan posisi candlestick melemah di bawah MA5 dan MA20.

BBNI, wait and see, support 4.880, resistance 5.150.

Patah tren dengan target pelemahan pertama pada 4.880.

(Selfie Miftahul Jannah)