Bursa Asia Bergerak Beragam di Awal September

avatar
· 阅读量 75
Bursa Asia Bergerak Beragam di Awal September
Bursa Asia Bergerak Beragam di Awal September. (Foto: Reuters)

IDXChannel – Bursa saham Asia cenderung beragam di awal perdagangan Senin (2/9/2024), seiring investor bersiap menghadapi pekan yang penuh rilis data ekonomi, dengan laporan pekerjaan Amerika Serikat (AS) bisa menjadi sinyal lanjutan soal pemangkasan suku bunga.

Menurut data pasar, pukul 08.56 WIB, indeks Nikkei 225 Jepang menguat 0,44 persen, sedangkan indeks Topix yang lebih luas naik 0,34 persen.

Baca Juga:
Bursa Asia Bergerak Beragam di Awal September S&P Global: Kinerja Sektor Manufaktur Indonesia Turun Dua Bulan Beruntun

Bursa saham Jepang mencapai level tertinggi dalam satu bulan setelah pulih sepenuhnya dari aksi jual di awal Agustus yang dipicu oleh perubahan hawkish Bank of Japan (BOJ) dan kekhawatiran resesi AS.

Menurut catatan Trading Economics, Senin (2/9), pelemahan yen yang turun ke level terendah dalam hampir dua pekan juga mendukung pasar saham Negeri Sakura tersebut.

Baca Juga:
Bursa Asia Bergerak Beragam di Awal September IHSG Rawan Profit Taking, Saham Bank Raksasa Jadi Pilihan Analis 

Sementara, investor mencerna data akhir yang menunjukkan aktivitas manufaktur Jepang masih berkontraksi pada Agustus, meskipun pada tingkat yang lebih aman dari perkiraan awal.

Selain pasar Jepang, indeks Kospi Korea Selatan tumbuh tipis 0,08 persen dan indeks Straits Times Singapura meningkat 0,51 persen.

Baca Juga:
Bursa Asia Bergerak Beragam di Awal September Harga Emas Antam (ANTM) Awal Pekan Stagnan di Rp1,4 Juta per Gram

Berbeda, Hang Seng Hong Kong terkoreksi 1,40 persen, Shanghai Composite melemah 0,49 persen, dan ASX 200 Australia turun 0,27 persen.

Libur di AS dan Kanada membuat likuiditas pasar tipis, sementara kemenangan partai sayap kanan di pemilu negara bagian Jerman menambah lapisan ketidakpastian politik baru.

Dolar bertahan di level yang dicapai pada Jumat setelah data pengeluaran yang optimis membuat pasar mengurangi kemungkinan pemangkasan setengah poin oleh bank sentral AS Federal Reserve (The Fed).

Pasar futures sepenuhnya memperkirakan pemotongan 25 basis poin pada 18 September, dan menunjukkan probabilitas 33 persen untuk 50 basis poin.

Trader futures juga memberikan proyeksi pemangkasan 100 basis poin pada Desember, dan 120 basis poin untuk 2025.

Yang krusial bagi The Fed adalah laporan gaji pada Jumat di mana analis memprediksi kenaikan 165.000 pekerjaan dan penurunan tingkat pengangguran menjadi 4,2 persen.

"Risiko menuju rilis penting ini tampak sangat asimetris karena laporan yang kuat sangat kecil kemungkinannya untuk menggagalkan pemotongan suku bunga di September," kata ekonom Barclays, Christian Keller.

"Sebaliknya, laporan yang lemah kemungkinan akan memvalidasi narasi populer bahwa ekonomi dan pasar tenaga kerja AS berada di tepi jurang, membutuhkan siklus pemotongan yang cepat dan mendalam, yang mengarah pada repricing tajam lainnya," ujarnya.

Gubernur Fed Christopher Waller dan Presiden Fed New York John Williams akan berbicara setelah publikasi data pekerjaan, memberikan reaksi pasar yang hampir instan.

Yang juga penting pada pekan ini adalah survei ISM AS, pembukaan lowongan kerja JOLTS, dan data pekerjaan ADP, perdagangan, serta Beige Book The Fed. (Aldo Fernando)

风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。

喜欢的话,赞赏支持一下
avatar
回复 0

暂无评论,立马抢沙发

  • tradingContest