Wall Street Dibuka Naik Tajam Terdorong Data Tenaga Kerja AS

avatar
· 阅读量 49
Wall Street Dibuka Naik Tajam Terdorong Data Tenaga Kerja AS
Wall Street Dibuka Naik Tajam Terdorong Data Tenaga Kerja AS. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Bursa saham AS atau Wall Street dibuka melonjak tajam pada perdagangan Kamis (19/9/2024) waktu setempat. Laju indeks didorong oleh data pasar tenaga kerja yang lebih rendah, setelah Federal Reserve (The Fed) memulai siklus pelonggarannya moneter.

Mengutip Investing pada pukul 09:35 ET (13:35 GMT), Dow Jones Industrial Average naik 535 poin, atau 1,3 persen, S&P 500 naik 88 poin, atau 1,6 persen, dan NASDAQ Composite naik 395 poin, atau 2,3 persen.

Baca Juga:
Wall Street Dibuka Naik Tajam Terdorong Data Tenaga Kerja AS Wall Street Dibuka Menguat Sambut Angka Penjualan Ritel yang Positif

Klaim pengangguran naik lebih rendah dari yang diharapkan. Jumlah warga Amerika yang mengajukan tunjangan pengangguran pertama kali naik lebih rendah dari yang diantisipasi minggu lalu, dengan klaim pengangguran awal mencapai 219.000 pada minggu yang berakhir pada 14 September, dibandingkan dengan 231.000 yang direvisi naik pada minggu sebelumnya. Para ekonom telah memperkirakan angka konsensus sebesar 230.000.

Bank sentral AS memulai siklus pemangkasan suku bunga terbarunya pada Rabu (18/9/2024), memangkas suku bunga untuk pertama kalinya sejak Maret 2020 sebesar 50 basis poin ke kisaran 4,75 persen hingga 5 persen.

Baca Juga:
Wall Street Dibuka Naik Tajam Terdorong Data Tenaga Kerja AS Wall Street Ditutup Beragam Jelang Keputusan Suku Bunga The Fed

Ketua The Fed Jerome Powell mengatakan risiko antara inflasi yang lebih tinggi dan pelemahan pasar tenaga kerja yang lebih parah kini seimbang, dan bahwa bank sentral kemungkinan akan memangkas suku bunga lebih lanjut di tengah meningkatnya keyakinan bahwa inflasi akan turun.

Pemangkasan tersebut menandai dimulainya siklus pelonggaran yang kemungkinan akan membuat suku bunga turun lebih jauh dalam beberapa bulan mendatang. The Fed mengatakan sebagian besar pembuat kebijakan memperkirakan dua kali pemangkasan 25 bps lagi tahun ini, tetapi pasar mengharapkan lebih banyak lagi.

Baca Juga:
Wall Street Dibuka Naik Tajam Terdorong Data Tenaga Kerja AS Wall Street Dibuka Variatif, The Fed Diproyeksi Pangkas Suku Bunga 50 BPS

Citi memperkirakan The Fed akan memangkas suku bunga sebesar 50 bps lagi dalam pertemuannya di bulan November.

Menurut Powell, jangan menunggu suku bunga yang sangat rendah. Namun, antusiasme atas pemangkasan di masa mendatang dibatasi oleh Powell yang menyatakan bahwa The Fed tidak bermaksud untuk kembali ke era suku bunga yang sangat rendah. 

Baca Juga:
Wall Street Dibuka Naik Tajam Terdorong Data Tenaga Kerja AS Wall Street Tumbang Usai The Fed Pangkas Suku Bunga Jumbo
Halaman : 1 2

风险提示:以上内容仅代表作者或嘉宾的观点,不代表 FOLLOWME 的任何观点及立场,且不代表 FOLLOWME 同意其说法或描述,也不构成任何投资建议。对于访问者根据 FOLLOWME 社区提供的信息所做出的一切行为,除非另有明确的书面承诺文件,否则本社区不承担任何形式的责任。

FOLLOWME 交易社区网址: www.followme.ceo

喜欢的话,赞赏支持一下
avatar
回复 0

加载失败()

  • tradingContest