Pasardana.id - PT Hartadinata Abadi Tbk (IDX: HRTA) berencana merilis surat utang atau obligasi dengan nilai pokok sebesar Rp900 miliar.
Adapun obligasi tersebut rencananya akan terbagi dalam dua seri, yaitu; Seri A berbunga dikisaran 6,75%-7,50% dan Seri B dengan tingkat obligasi dikisaran 7,00%-7,75%.
"Untuk Seri A berjangka waktu 3 (tiga) tahun sejak Tanggal Emisi, dan Seri B berjangka waktu 5 (lima) tahun sejak Tanggal Emisi. Pembayaran Pokok Obligasi Seri B secara penuh akan dilakukan pada Tanggal Pelunasan Seri B yaitu pada tanggal 05 November 2029," sebut Ong Deny selaku Corporate Secretary HRTA dalam prospektus ringkas, Senin (23/9).
Dijelaskan, Oligasi Tahap I tersebut, merupakan bagian dari Obligasi Berkelanjutan II Hartadinata dengan target dana yang diperoleh senilai Rp1 triliun.
Adapun obligasi tersebut telah memperoleh peringkat idAAAcg (Triple A, Corporate Guarantee) dari PEFINDO.
Perkiraan Masa Penawaran Umum akan dilaksanakan pada tanggal 29-31 Oktober 2024, Perkiraan Tanggal Penjatahan : 01 November 2024, Perkiraan Tanggal Pengembalian Uang Pemesanan : 05 November 2024, Perkiraan Tanggal Distribusi Obligasi secara Elektronik : 05 November 2024, dan Perkiraan Tanggal Pencatatan Efek pada PT Bursa Efek Indonesia : 06 November 2024.
Perseroan akan dibantu oleh Penjamin Pelaksana Emisi Obligasi dan Penjamin Obligasi yakni PT Bahana Sekuritas, PT BNI Sekuritas, PT Mandiri Sekuritas, PT Sucor Sekuritas, dan Wali Amanat oleh PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (IDX: BBRI).
加载失败()