 
                            IDXChannel—Underlying asset adalah istilah dalam investasi yang merujuk pada aset finansial yang menjadi dasar atas instrumen investasi. Sehingga nilai aset finansial tersebut mendasari nilai instrumen investasinya.
Aset dasar atau underlying asset dapat berupa aset yang dapat diperdagangkan di pasar seperti saham, indeks saham, ataupun komoditas. Namun ada pula aset dasar yang tidak bisa diperdagangkan, seperti mata uang asing.
 Mau Investasi Reksa Dana untuk Biaya Pendidikan Anak? Ketahui Dulu Strateginya
                                Mau Investasi Reksa Dana untuk Biaya Pendidikan Anak? Ketahui Dulu StrateginyaPada pasar modal di Indonesia, ada beberapa jenis instrumen investasi yang menggunakan underlying asset. Seperti derivatif, kontrak berjangka, sukuk, dan reksa dana. Pada sukuk, underlying asset berfungsi sebagai jaminan.
Seperti diketahui, sukuk adalah surat berharga jangka panjang berbasis syariah, yang merupakan bukti kepemilikan aset yang dikeluarkan oleh negara. Underlying asset pada sukuk berupa proyek, legalitas perizinan proyek, dan sebagainya.
 Mengulik Potensi Investasi Reksa Dana
                                Mengulik Potensi Investasi Reksa DanaSementara pada instrumen investasi Kontrak Berjangka atau futures, underlying asset menjadi aset dasar yang diperdagangkan dalam kontrak beli dan jual tersebut di masa mendatang.
Mengutip definisi yang tertulis pada laman resmi Bursa Efek Indonesia, “Kontrak Berjangka adalah kontrak untuk membeli atau menjual suatu underlying asset (dapat berupa indeks, saham, obligasi, dll) di masa mendatang.”
 Apakah Reksa Dana Pasar Uang Bisa Rugi? Cermati Risikonya
                                Apakah Reksa Dana Pasar Uang Bisa Rugi? Cermati RisikonyaSecara sederhana, underlying asset adalah aset yang menjadi jaminan ataupun menjadi dasar atas instrumen investasi yang diperdagangkan para investor. Dari aset dasar inilah, harga instrumen investasi ditentukan.
Underlying Asset Dalam Instrumen Investasi Pasar Modal
1. Sukuk
Dalam penerbitan sukuk, yang notabene bersifat syariah, harus ada underlying asset. Sesuai dengan ketentuan tentang obligasi syariah dari Fatwa DSN-MUI, OJK, dan Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah (KHES).
Penerbitan sukuk memerlukan underlying asset berupa aset berwujud seperti tanah, gedung, bangunan, proyek yang sedang dibangun, ataupun aset tidak berwujud berupa jasa, nilai manfaat atas aset berwujud, yang memiliki nilai ekonomi dan tidak bertentangan dengan prinsip syariah.
Oleh sebab itu, penerbitan sukuk umumnya selalu berkaitan dengan aset riil. Underlying asset pada instrumen sukuk harus memiliki aliran penerimaan kas, dan berfungsi sebagai jaminan investasi.
2. Derivatif
Melansir laman resmi Bursa Efek Indonesia, derivatif adalah kontrak keuangan antara dua pihak atau lebih untuk memenuhi janji membeli atau menjual aset yang dijadikan objek (underlying asset) yang diperdagangkan pada waktu dan harga yang disepakati bersama.
Adapun derivatif yang ada di Bursa Efek Indonesia adalah derivatif keuangan. Derivatif keuangan adalah instrumen investasi di mana aset yang mendasarinya adalah instrumen-instrumen keuangan seperti saham, obligasi, indeks saham, mata uang, tingkat suku bunga, atau instrumen keuangan lainnya.
Umumnya, instrumen derivatif digunakan oleh investor untuk melindungi nilai (hedging) atas portofolio yang dimiliki.
3. Reksa Dana
Reksa dana adalah contoh instrumen investasi dengan underlying asset yang paling mudah dilihat. Reksa dana adalah instrumen investasi dengan underlying asset yang beragam, tergantung pada jenis reksa dananya.
Misalnya pada reksa dana saham, mayoritas underlying asset-nya adalah saham-saham yang ada pada portofolionya. Investor membeli reksa dana pilihannya berdasarkan portofolio atau underlying asset yang dimiliki reksa dana tersebut.
Sementara pada reksa dana pasar uang, komposisi mayoritas underlying asset-nya adalah instrumen keuangan jangka pendek dengan jatuh tempo satu tahun. Aset yang mendasarinya bisa berupa deposito, sukuk, obligasi, SUN, dan Sertifikat Bank Indonesia.
Manajer investasi yang mengelola modal masyarakat akan menempatkan dana kelolaannya pada underlying asset yang dapat dilihat pada prospektusnya.
Itulah penjelasan singkat tentang underlying asset adalah.
(Nadya Kurnia)
作者:02/10/2024 14:54 WIB,文章来源Idxchannel,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。



加载失败()