
IDXChannel - Saham emiten batu bara metalurgi PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR) dan emiten properti PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) kompak menguat pada perdagangan Senin (28/10/2024) seiring menjadi anggota anyar indeks elite LQ45.
Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI), pukul 09.51 WIB, saham ADMR meningkat 3,21 persen ke Rp1.445 per saham. Nilai transaksi tercatat mencapai Rp17,48 miliar dan volume perdagangan 12,08 juta saham.

Secara teknikal, ADMR berada dalam pola rectangle, dengan resistance terdekat berada di level 1.470-1.480. Sementara, level support berada di 1.415-1.400.
Setali tiga uang, saham SMRA terapresiasi 4,03 persen ke posisi Rp645 per saham, mengalami technical rebound usai terkoreksi 4 hari beruntun.

Area resistance terdekat untuk SMRA berada di 655 dan 670, dengan support berada di 635-625.
Diwartakan sebelumnya, BEI melakukan evaluasi mayor terhadap indeks LQ45 untuk periode efektif 1 November 2024 sampai dengan 31 Januari 2025. Hasil evaluasi ini menyebabkan pergantian pada dua saham dalam daftar tersebut.

Dua saham yang dikeluarkan dari indeks adalah PT Gudang Garam Tbk (GGRM) dan PT Harum Energy Tbk (HRUM), yang kemudian digantikan oleh dua saham baru, ADMR dan SMRA.
Tidak hanya indeks LQ45, BEI juga mengubah susunan konstituen indeks utama lainnya.
Sebut saja, MAPI dan MBMA masuk ke IDX30, sedangkan BUKA dan ITMG keluar dari indek tersebut.
Kemudian, MIDI dan SMDR menjadi penghuni anyar IDX80. Di sisi lain, SILO dan TBIG hengkang dari indeks yang berisikan 80 saham pilihan tersebut. (Aldo Fernando)
Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.
作者:28/10/2024 10:12 WIB,文章来源Idxchannel,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:以上内容仅代表作者或嘉宾的观点,不代表 FOLLOWME 的任何观点及立场,且不代表 FOLLOWME 同意其说法或描述,也不构成任何投资建议。对于访问者根据 FOLLOWME 社区提供的信息所做出的一切行为,除非另有明确的书面承诺文件,否则本社区不承担任何形式的责任。
FOLLOWME 交易社区网址: www.followme.ceo
加载失败()