Saham Ini Naik 100 Persen Sepekan, Investasi Rp100 Juta Jadi Rp200 Juta

avatar
· 阅读量 75
Saham Ini Naik 100 Persen Sepekan, Investasi Rp100 Juta Jadi Rp200 Juta
Saham Ini Naik 100 Persen Sepekan, Investasi Rp100 Juta Jadi Rp200 Juta. (Foto: Freepik)

IDXChannel – Saham PT Fortune Indonesia Tbk (FORU) mencatatkan reli 7 hari tanpa henti, seiring perusahaan tersebut keluar dari papan pemantauan khusus.

Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI), saham FORU naik tajam 15,23 persen ke Rp7.000 per saham pada Jumat (1/11/2024).

Baca Juga:
Saham Ini Naik 100 Persen Sepekan, Investasi Rp100 Juta Jadi Rp200 Juta Pengembang Deltamas (DMAS) Diguyur Kredit Jumbo Rp1,5 Triliun dari BMRI

Kini, saham FORU selalu menghijau sejak Kamis (24/10) pekan lalu, dan sempat dua hari menyentuh batas auto rejection atas (ARA) 25 persen, yakni pada Rabu (30/10) dan Kamis (31/10).

Dalam sepekan, saham FORU melambung 102,90 persen dan dalam sebulan melonjak 150,00 persen.

Baca Juga:
Saham Ini Naik 100 Persen Sepekan, Investasi Rp100 Juta Jadi Rp200 Juta Wall Street Kompak Naik Ditopang Saham Amazon dan Intel 

Untuk memberikan gambaran umum tentang potensi keuntungan, berikut contoh skenario investasi.

Apabila seseorang berinvestasi di saham FORU, katakanlah, senilai Rp100,05 juta (290 lot), hanya dalam sepekan valuasi portofolio investor tersebut berlipat ganda menjadi Rp203 juta atau membukukan potensi keuntungan (floating profit) 102,90 persen.

Baca Juga:
Saham Ini Naik 100 Persen Sepekan, Investasi Rp100 Juta Jadi Rp200 Juta Wall Street Semringah di Akhir Pekan, Saham Amazon Melonjak 

Informasi saja, FORU merupakan top gainers kedua di 2024, melejit 5.085,19 persen year to date (YtD) di tengah adanya sejumlah rumor dan aksi korporasi di masa depan.

Sebelumnya, FORU masuk papan pemantauan khusus, yang berarti dikenakan skema perdagangan full call auction (FCA) yang membuat likuiditas dan transaksi perdagangan tidak selazim biasanya, dengan notasi 6.

Notasi 6 berarti suatu emiten tidak memenuhi persyaratan untuk dapat tetap tercatat di Bursa sebagaimana diatur Peraturan Nomor I-A dan I-V (terkait Saham Free float).

“Kecuali ketentuan jumlah saham free float paling sedikit 50.000.000 untuk Papan Utama dan Papan Pengembangan, dan diatas 5 persen dari jumlah saham tercatat untuk Papan Utama, Papan Pengembangan dan Papan Akselerasi,” demikian kata aturan BEI.

Bursa akhirnya mengeluarkan FORU dari papan pemantauan khusus per Rabu (30/10), bersama PT Mitra Energi Persada Tbk (KOPI).

Hal tersebut usai sebelumnya, dalam keterbukaan pada 28 Oktiber 2024, pengendali FORU IMR Asia Holding Pte Ltd melepas 375.600 saham miliknya.

“Tujuan transaksi [untuk] pemenuhan persyaratan free float,” kata pihak manajemen.

Kini, kepemilikan IMR Asia Holding berkurang menjadi 77,7 persen dari sebelumnya 77,79 persen.

Eksplorasi Bisnis Baru

Sekretaris Perusahaan FORU, Sari Dewi, dalam keterbukaan informasi, pada 10 Oktober 2024, mengungkapkan, perseroan saat ini tengah melakukan penjajakan peluang bisnis baru sebagai bagian dari strategi pengembangan usaha.

Rencana penjajakan ini mencakup beberapa sektor potensial, seperti manufaktur baja, penyediaan infrastruktur pertambangan, penyewaan alat berat dan mesin, serta sektor pertambangan.

Sari Dewi menyebutkan, FORU melihat prospek pertumbuhan yang menjanjikan di sektor-sektor tersebut, yang diharapkan dapat memberikan nilai tambah bagi para pemegang saham.

Lebih lanjut, Sari menegaskan, FORU akan selalu mematuhi peraturan yang berlaku, termasuk melakukan pengungkapan informasi tambahan jika terdapat perkembangan material dalam rencana bisnis ini.

“Untuk menghindari keragu-raguan, belum ada kesepakatan atau komitmen yang mengikat yang dibuat oleh perseroan sampai dengan adanya ditandatanganinya perjanjian definitif atas rencana penjajakan bisnis baru tersebut,” kata Sari Dewi.

Perusahaan induk investasi IMR Asia Holding resmi mengakuisisi FORU pada Maret lalu.

“Perseroan menerima pemberitahuan tertulis dari IMR Asia Holding Pte. Ltd. pada tanggal 8 Maret 2024 terkait pengambilalihan saham Perseroan yang dimiliki oleh PT Karya Citra Prima (KCP),” kata Sekretaris Perusahaan FORU, Sari Dewi, Jumat (8/3/2024).

IMR Asia Holding mengambil alih 361.500.000 lembar saham FORU yang dimiliki KCP. Jumlah ini setara 77,7 persen dari total saham yang diterbitkan dan disetor penuh pada emiten periklanan dan kehumasan tersebut.

Sari menuturkan transaksi pengambilalihan ini telah selesai pada 7 Maret 2024, sehingga IMR Asia Holding Pte. Ltd. kini menjadi pemegang saham pengendali Perseroan. (Aldo Fernando)

Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.

风险提示:以上内容仅代表作者或嘉宾的观点,不代表 FOLLOWME 的任何观点及立场,且不代表 FOLLOWME 同意其说法或描述,也不构成任何投资建议。对于访问者根据 FOLLOWME 社区提供的信息所做出的一切行为,除非另有明确的书面承诺文件,否则本社区不承担任何形式的责任。

FOLLOWME 交易社区网址: www.followme.ceo

喜欢的话,赞赏支持一下
avatar


回复 0

加载失败()

  • tradingContest
登录
使用 Google 账号登录
使用 Apple 账号登录
使用手机号登录
or
邮箱地址
密码
忘记密码?
没有账户? 注册