IDXChannel - Bursa Efek Indonesia (BEI) sepekan menghimpun sejumlah pencapaian data perdagangan pada 6-8 November 2024.
Selama sepekan, beberapa fakta bursa meliputi tekanan terhadap Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hingga pertumbuhan nilai transaksi harian (RNTH).
Investor Waspadai Efek Pemilu AS, IHSG dan Rupiah Tetap Melaju Dari sisi kegiatan, sejak Kamis (7/11), bursa dan anggota Self Regulatory Organizations (SRO) menyelenggarakan Capital Market Summit & Expo (CMSE) 2024 bertema #AkuInvestorSaham.
Kegiatan berlangsung secara hybrid di Main Hall BEI dan secara dan melalui kanal YouTube Indonesia Stock Exchange.
Sentimen The Fed dan Saham Prajogo Pangestu Angkat IHSGLebih dari 20 ribu partisipan, baik secara online maupun offline menghadiri rangkaian acara CMSE 2024 yang berisi talk show dari berbagai narasumber dengan topik relevan terkait investasi di pasar modal Indonesia.
“CMSE 2024 masih akan diselenggarakan hingga esok hari, Sabtu (9/11) dengan penampilan penyanyi Virzha sebagai penutup rangkaian acara,” kata Sekretaris BEI Kautsar Primadi Nurahmad, Sabtu (9/11).
IHSG Rebound usai Turun Tajam, Saham Konglomerat Jadi PenopangSementara pada Selasa (5/11) Bursa dan SRO juga mengadakan Go Public Seminar “Tumbuh Bersama Go Public” di Swiss-Belhotel Ambon, Maluku.
Kautsar menyebut Go Public Seminar ini diharapkan dapat memberikan dorongan kepada perusahaan-perusahaan di Provinsi Maluku untuk dapat memanfaatkan pendanaan alternatif melalui pasar modal Indonesia.
IHSG Berakhir Menguat ke 7.290, Transaksi Perdagangan Tembus Rp8,8 Triliun“Acara tersebut dihadiri oleh 44 peserta yang merupakan pemilik atau manajemen perusahaan di Provinsi Maluku,” ujarnya.
Berdasarkan statistik BEI, Sabtu (9/11), berikut adalah 6 fakta bursa sepekan:
Perbankan Big Caps Balik Melemah, IHSG Gagal Bertahan di 7.300-an1. IHSG Terkoreksi
IHSG jatuh 2,91 persen ke level 7.287,191 dari 7.505,257 pada pekan lalu.
2. Rata-Rata Nilai Transaksi Harian (RNTH)
Peningkatan justru terjadi pada rata-rata nilai transaksi saham sebesar 3,27 persen menjadi Rp11,68 triliun dari Rp11,31 triliun pada pekan sebelumnya
3. Rata-Rata Frekuensi Harian
Frekuensi transaksi harian Bursa juga tumbuh 2,87 persen menjadi 1,30 juta kali transaksi dari 1,27 juta kali transaksi pada pekan lalu.
4. Rata-Rata Volume Transaksi Harian
Kemudian peningkatan terjadi pada rata-rata volume transaksi harian Bursa sebesar 0,31 persen menjadi 21,53 miliar lembar saham dari 21,47 miliar lembar saham pada pekan sebelumnya.
5. Kapitalisasi Pasar
Di sisi lain, market cap turun 2,86 persen menjadi Rp12.241 triliun dari Rp12.601 triliun pada pekan sebelumnya
6. Investor Asing
Dalam sepekan investor asing melakukan aksi jual sebesar Rp4,50 triliun
(kunthi fahmar sandy)
作者:09/11/2024 10:00 WIB,文章来源Idxchannel,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。


暂无评论,立马抢沙发