
IDXChannel - Pemerintah berencana melebur Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Karya menjadi tiga perusahaan dari saat ini sebanyak tujuh perusahaan. Salah satunya PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) yang akan digabungkan dengan PT Hutama Karya (Persero) atau HK.
Direktur Utama Waskita Karya, Muhammad Hanugroho menilai, proses uji tuntas (due diligence) terkait integrasi antara Waskita dan HK telah selesai dilakukan dalam beberapa bulan terakhir.
"Proses due diligence sudah selesai, sudah ada laporan. Artinya, kita sekarang menunggu keputusan final dari sisi pemegang saham," kata Hanugroho saat Public Expose di kantornya, Jakarta, Selasa (26/11/2024).
Setelah proses due diligence rampung, maka ersetujuan atas proses inbreng saham kini sepenuhnya berada di ranah pemegang saham kedua perusahaan. Dua entitas tersebut mayoritas sahamnya di bawah kendali Pemerintah Indonesia, dalam hal ini.
Hanugroho menegaskan, proses kedua perusahaan bukan berbentuk peleburan alias merger. Waskita sebagai perseroan tetap ada, namun memiliki induk baru dalam ini HK, bukan lagi Kementerian BUMN.
"Entitas Waskita tetap ada, hanya ownership yang berubah. Saat ini pemerintah memegang 74 persen saham Waskita Karya secara langsung, nantinya akan diserahkan kepada Hutama Karya," katanya.
Dia menilai, aksi korporasi akan menguntungkan perusahaan karena selain menjadi lebih efisien, kapabilitas Waskita semakin meningkat. Di samping itu, langkah ini diyakini akan memberikan momentum baru bagi perseroan untuk pulih lebih cepat melalui optimalisasi aset dan proyek baru.
“Dengan semakin banyak proyek baru, proses pemulihan akan lebih cepat," kata Hanugroho.
(Rahmat Fiansyah)
作者:26/11/2024 17:08 WIB,文章来源Idxchannel,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:以上内容仅代表作者或嘉宾的观点,不代表 FOLLOWME 的任何观点及立场,且不代表 FOLLOWME 同意其说法或描述,也不构成任何投资建议。对于访问者根据 FOLLOWME 社区提供的信息所做出的一切行为,除非另有明确的书面承诺文件,否则本社区不承担任何形式的责任。
FOLLOWME 交易社区网址: www.followme.ceo
加载失败()