IHSG Terkoreksi 1,18 Persen, ADRO Anjlok 23 Persen

IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) parkir di zona merah pada penutupan perdagangan sesi pertama, Jumat (28/11/2024). Indeks terkoreksi 1,18 persen atau 84,77 poin ke level 7.115.

Siang ini, total volume saham yang diperdagangkan sebanyak 15,40 miliar saham dengan nilai transaksi mencapai Rp6,60 triliun, dan ditransaksikan sebanyak 666.465 kali. Adapun, sebanyak 396 saham harganya terkoreksi, 213 saham harganya naik dan 175 saham lainnya stagnan.

Analis Phintraco Sekuritas, Valdy Kurniawan menilai, IHSG melemah pada Sesi I dengan membentuk gap down yang diikuti dengan indikator MACD menunjukkan pergerakan positive slope menyempit. 

"Dengan demikian, kami memperkirakan IHSG akan melemah menuju level psikologisnya di 7.100 pada sesi kedua perdagangan Jumat," katanya lewat riset.

Sektor teknologi turun 1,87 persen, sektor energi turun 1,86 persen, sektor transportasi turun 1,01 persen, sektor industri turun 1,05 persen, sektor bahan baku turun 0,96 persen, sektor siklikal turun 0,53 persen, sektor keuangan turun 0,70 persen, sektor infrastruktur turun 0,24 persen, sektor properti turun 0,21 persen, dan sektor non siklikal turun 0,16 persen. Sedangkan sektor kesehatan naik tipis 0,02 persen.

Adapun, tiga saham yang menempati posisi top gainers yaitu PT Dua Putra Utama Makmur Tbk (DPUM) naik 34,62 persen ke Rp70, PT Sunson Textile Manufacture Tbk (SSTM) naik 27,96 persen ke Rp238 dan PT Pudjiadi Prestige Tbk (PUDP) naik 24,81 persen ke Rp322.

Sedangkan, tiga saham yang menempati posisi top losers yaitu PT Satu Visi Putra Tbk (VISI) turun 24,84 persen ke Rp236, PT Topindo Solusi Komunika Tbk (TOSK) turun 23,58 persen ke Rp81 dan PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) turun 22,83 persen ke Rp2.130. 

Tiga saham yang aktif diperdagangkan hingga penutupan sesi pertama siang ini yaitu PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) dan PT Era Digital Media Tbk (AWAN). 

(Rahmat Fiansyah)