Tugu Insurance (TUGU) Ungkap Potensi Dividen di 2025

avatar
· 阅读量 64
Tugu Insurance (TUGU) Ungkap Potensi Dividen di 2025
Tugu Insurance (TUGU) berkomitmen membagikan dividen tahun depan dengan rasio sekitar 40 persen dari laba bersih. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk atau Tugu Insurance (TUGU) berkomitmen membagikan dividen tahun depan. Dividen ini adalah bentuk komitmen anak usaha PT Pertamina (Persero) tersebut kepada pemegang saham.

Presiden Direktur Tugu Insurance, Tatang Nurhidayat mengatakan, perseroan berupaya memenuhi komitmen yang dijanjikan saat IPO dengan memberikan dividen dengan rasio minimal 30 persen dari laba bersih.

"Melihat rata-rata pembagian rasio dividen adalah sebesar 40 persen, kami optimistis di tahun 2025 nanti minimum rasio dividen yang dibagikan masih di sekitar angka tersebut," katanya dalam Public Expose yang dikutip Jumat (6/12/2024).

Berdasarkan catatan IDX Channel, Tugu Insurance menebar total dividen tunai dari laba tahun buku 2023 Rp148,8 per saham. Rasio dividen itu setara 40 persen dari laba bersih.

Bahkan, rasio dividen yang dibayarkan kepada pemegang saham dari laba bersih 2021 dan 2022 sekitar 80 persen.

"Tiga tahun terakhir ini dividend payout ratio yang dibagikan kepada pemegang saham lebih dari angka yang dijanjikan dalam prospektus saat IPO sebesar 30 persen," katanya.

Hingga kuartal III-2024, TUGU membukukan laba bersih Rp552 miliar dengan earning per share (EPS) sekitar Rp155,15. Dengan asumsi trailing twelve month (TTM) EPS pada tahun ini sekitar Rp207, maka nilai dividen untuk tahun buku 2024 diperkirakan minimal Rp83 per saham.

Di 2024, Tugu Insurance terus mengembangkan bisnis ke segmen non-captive market, terutama dari BUMN. Hal tersebut terlihat dari premi bruto yang meningkat sekitar 107 persen menjadi Rp1,3 triliun hingga kuartal III.

Per 30 September 2024, premi bruto TUGU mencapai Rp6,8 triliun dengan kontribusi premi terbesar masih berasal dari bisnis fire dan property

Direktur Pemasaran Asuransi TUGU, Ery Widyatmoko menyebut, pada tahun 2025, Tugu akan mendorong pertumbuhan premi di seluruh segmen, baik BUMN, korporasi, captive, maupun non-captive. Pasalnya, perseroan telah mencanangkan target menjadi perusahaan umum nomor satu di tahun 2029.

"Dan umber premi tentunya akan semakin terdiversifikasi sehingga risiko bisnis dapat menjadi lebih manageable dan tidak hanya mengandalkan segmen captive saja, tetapi juga memperluas pangsa non-captive, termasuk dari bisnis retail," kata Ery.

(Rahmat Fiansyah)

风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。

喜欢的话,赞赏支持一下
avatar
回复 0

加载失败()

  • tradingContest