
IDXChannel - Saham Jeju Air anjlok tajam pada Senin (30/12/2024) setelah pesawat milik maskapai Korea Selatan (Korsel) tersebut mengalami kecelakaan akhir pekan lalu.
Saham Jeju Air diperdagangkan pada harga 7.040 won sesaat setelah pembukaan perdagangan, turun 14,25 persen (1.170 won) dibandingkan dengan hari perdagangan sebelumnya.

Dilansir dari Chosun Biz, saham Jeju Air menyentuh level terendah dalam setahun terakhir segera setelah perdagangan dimulai.
Saham AK Holdings, pemegang saham terbesar Jeju Air, diperdagangkan pada harga 9.730 won, turun 11,3 persen dibandingkan dengan hari perdagangan sebelumnya.

Anak perusahaan AK Holdings lainnya seperti Aekyung Industrial dan Aekyung Chemical juga mengalami penurunan.
Pesawat Jeju Air dengan nomor penerbangan 7C2216 menabrak dinding pembatas Bandara Internasional Muan di Provinsi Jeolla Selatan pada Minggu pagi setelah mencoba mendarat darurat tanpa roda.

Akibat kecelakaan tersebut, pesawat terbakar habis. Dari 181 penumpang dan awak pesawat, 179 orang meninggal dunia.
Pihak berwenang berupaya menemukan kotak hitam, termasuk perekam data penerbangan (FDR) dan perekam suara kokpit (CVR), untuk menyelidiki penyebab pasti kecelakaan tersebut. (Wahyu Dwi Anggoro)
作者:30/12/2024 10:25 WIB,文章来源Idxchannel,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。
加载失败()