
IDXChannel - Harga saham PT Meratus Jasa Prima Tbk (KARW) terus anjlok hingga menembus batas auto rejection bawah (ARB) berjilid-jilid. Penurunan ini terjadi setelah pengendali menjual saham perseroan.
Pemegang saham terbesar sekaligus pengendali KARW, yakni PT Saranakelola Investa (SKI) sebelumnya melaporkan penjualan 5,39 juta saham atau 1,14 persen dari total saham beredar.

Kini, SKI meralat laporan tersebut karena SKI tercatat menjual 4,68 juta saham KARW, setara 0,8 persen dari total saham beredar. Angka tersebut sedikit lebih rendah dibandingkan angka sebelumnya.
Corporate Secretary KARW, Ike Andriani mengatakan, keputusan pengendali untuk melego saham KARW demi memperluas basis kepemilikan investor ritel.

"Yang nantinya akan meningkatkan jumlah investor serta nilai transaksi saham di pasar modal Indonesia," katanya lewat keterbukaan informasi, Jumat (3/1/2025).
Berdasarkan catatan IDX Channel, harga saham KARW terus tertekan. Sejak KSI menjual saham KARW pada 6 Desember 2024, harga saham perusahaan logistik itu meluncur hingga 73 persen ke Rp1.810.
Saat itu, harga saham emiten yang bercokol di papan pemantauan khusus itu masih berada di level Rp6.650, tak jauh dari titik tertinggi sepanjang masa Rp7.850 per saham.
KSI melepas 4,68 juta saham KARW pada rentang harga Rp5.700-Rp6.675 pada 6 Desember. Apabila diambil titik tengah Rp6.187, maka pengendali meraup dana segar Rp29 miliar dari transaksi penjualan tersebut.
Sejak terdengar rumor hingga akhirnya diakuisisi Meratus Group pada Februari 2024, harga saham KARW melesat tajam. KARW yang sebelumnya dikuasai perusahaan asal Filipina, Maharlika menjadi sasaran aksi backdoor listing Meratus Group. Sepanjang tahun 2024, harga saham KARW melejit hingga 5.300 persen.
(Rahmat Fiansyah)
作者:03/01/2025 19:05 WIB,文章来源Idxchannel,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。
加载失败()