
IDXChannel - Saham PT Bangun Kosambi Sukses Tbk (CBDK) memimpin penguatan sektor properti pasca Bank Indonesia (BI) memangkas suku bunga acuan.
BI menurunkan suku bunga sebesar 25 basis poin (bps) ke level 5,75 persen pada Rabu (15/1/2025).
Saham yang dikendalikan taipan Aguan dan Grup Salim ini kembali menembus auto rejection atas (ARA) dengan melesat 19,75 persen ke harga Rp6,075.
Volume perdagangan CBDK mencapai 818,3 ribu saham dengan nilai transaksi Rp5,95 miliar pada penutupan perdagangan.
Lima saham properti dan real estate lainnya yang melompat yakni PT Ciputra Development Tbk (CTRA) 7,87 persen, PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) 5,03 persen, PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) 5,26 persen, PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) 5,56 persen dan PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) 5,43 persen.
Sebaliknya beberapa saham properti cukup terpukul tajam di antaranya PT Natura City Developments Tbk (CITY) jatuh 11,38 persen, PT Repower Asia Indonesia Tbk (REAL) turun 9,09 persen, PT Diamond Citra Propertindo Tbk (DADA) minus 9,09 persen dan PT Grand House Mulia Tbk (HOMI) terkoreksi 7,69 persen.
Bahkan induk usaha CBDK, saham PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) ikut melemah 4,24 persen ke harga Rp15.800. Pada bulan lalu, belasan saham properti dan real estate juga memerah usai BI menahan suku bunga acuan di level 6 persen.
Sebelumnya, Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (RDG BI) pada 14-15 Januari 2025 untuk menurunkan suku bunga acuan atau BI Rate ke level 5,75 persen.
Sejalan dengan itu, suku bunga Deposit Facility juga turun 25 basis poin menjadi 5 persen dan suku bunga Lending Facility turun ke level 6,5 persen.
Suku bunga diturunkan berdasarkan asesmen menyeluruh, proyeksi, ekonomi global, ekonomi domestik, kondisi moneter sistem keuangan dan pembayaran ke depan tersebut.
(DESI ANGRIANI)
作者:15/01/2025 19:21 WIB,文章来源Idxchannel,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。
加载失败()