Saham LINK Kembali ARA di Tengah Rencana Axiata Lepas Kepemilikan

avatar
· 阅读量 27
Saham LINK Kembali ARA di Tengah Rencana Axiata Lepas Kepemilikan
Saham PT Link Net Tbk (LINK) menyentuh batas auto reject atas (ARA) pada perdagangan Kamis (23/1/2025). (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Saham PT Link Net Tbk (LINK) menyentuh batas auto reject atas (ARA) pada perdagangan Kamis (23/1/2025). Harga saham LINK menanjak 24,5 persen ke Rp2.310.

Likuiditas perdagangan saham LINK tergolong minim. Hingga pukul 09.55 WIB, sebanyak 3.600 lot saham ditransaksikan dengan nilai Rp834 juta. 

Corporate Secretary LINK, Rininta Agustina Widya Pratika mengungkapkan, Axiata selaku pemegang saham pengendali saham tengah mengakses investor potensial. Langkah tersebut dilakukan terkait rencana divestasi saham LINK oleh Axiata.

"Namun, sampai dengan tanggal surat ini, perseroan belum menerima informasi lain dari pemegang saham perseroan mengenai hal tersebut dan belum terdapat hal yang signifikan atau material yang dilakukan," katanya dikutip Kamis (23/1/2025).

Perusahaan telekomunikasi raksasa asal Malaysia itu dikabarkan ingin melepas kepemilikan saham LINK sekitar USD1 miliar, setara Rp16 triliun.

Saat ini, Axiata mempunyai 75,42 persen saham LINK. Dengan nilai kapitalisasi pasar LINK saat ini yang berada di kisaran Rp6,6 triliun, maka nilai pasarnya kurang dari Rp5 triliun. Disparitas harga inilah yang diduga memicu lonjakan harga saham LINK.

Rencana aksi korporasi ini dilakukan tak lama setelah Axiata mencaplok LINK pada pertengahan tahun lalu. Saat itu, induk usaha PT XL Axiata Tbk (EXCL) itu mengakuisisi unit bisnis residensial LINK senilai Rp1,87 triliun plus transaksi sewa atas jaringan fiber-to-the-home (FTTH) milik LINK senilai Rp11 triliiun

Akuisisi tersebut dilakukan terkait rencana Axiata mengambil alih bisnis fixed broandband (FBB) LINK yang mencapai 750 ribu pelanggan. Axiata ingin menggabungkan bisnis LINK dengan EXCL di sektor penyediaan jaringan internet.

Kabar rencana divestasi Axiata itu direspons positif oleh pasar. Dalam tiga hari terakhir, harga saham LINK mencetak ARA sejak 20 Januari 2025 saat harganya berada di level Rp1.200. 

Kenaikan harga hampir dua kali lipat dalam kurun tiga hari tersebut juga menarik perhatian Bursa Efek Indonesia (BEI). Bursa menetapkan status Unusual Market Activity (UMA) atas saham LINK terkait lonjakan harga yang signifikan.

(Rahmat Fiansyah)

风险提示:以上内容仅代表作者或嘉宾的观点,不代表 FOLLOWME 的任何观点及立场,且不代表 FOLLOWME 同意其说法或描述,也不构成任何投资建议。对于访问者根据 FOLLOWME 社区提供的信息所做出的一切行为,除非另有明确的书面承诺文件,否则本社区不承担任何形式的责任。

FOLLOWME 交易社区网址: www.followme.ceo

喜欢的话,赞赏支持一下
avatar
回复 0

加载失败()

  • tradingContest