Likuiditas dan Modal Bank Memadai, Penurunan Bunga Simpanan Bakal Berlanjut

Pasardana.id - Hasil pemantuan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), respons penurunan suku bunga simpanan saat ini masih relatif terbatas.

Salah satunya tertuan dalam Suku Bunga Simpanan (SBP) yang tercatat turun 5 bps ke level 3,53% dibandingkan periode penetapan TBP bulan September 2024.

Menurut keterangan LPS, dikutip Jumat (24/1/2025), tren penurunan diperkirakan akan terus berlanjut menyusul pemangkasan suku bunga kebijakan BI-Rate.

Sementara itu, kondisi likuiditas perbankan yang masih relatif memadai serta kebutuhan untuk penyaluran kredit yang tetap tinggi potensial mempengaruhi pergerakan suku bunga simpanan.

Pada periode yang sama, SBP simpanan valas terpantau turun 8 bps ke level 2,06% dibandingkan periode penetapan TBP bulan September 2024.

Secara umum, kinerja industri perbankan terus membaik ditopang permodalan dan likuiditas yang memadai. Kondisi ini bisa dilihat dari penyaluran kredit dan penghimpunan dana pihak ketiga (DPK).

Per Desember 2024, kredit perbankan tumbuh sebesar 10,39% secara yoy, sedangkan DPK tumbuh sebesar 4,48% secara yoy.

Adapun sektor korporasi masih memberikan kontribusi pertumbuhan terbesar baik disisi kredit maupun DPK masing-masing sebesar 11,85% dan 15,17% secara yoy.