ANALIS MARKET (06/2/2025): IHSG Diperkirakan Cenderung Tertekan

avatar
· 阅读量 84

Pasardana.id – Riset harian FAC Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan kemarin (05/02), IHSG ditutup melemah -49,23 poin (-0,69%) ke level 7.024,23.

Pelemahan IHSG kemarin disebabkan berlanjutnya tren outflow arus dana asing dan pelemahan emiten perbankan big caps.

Dari internal, BPS merilis data pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2024 yang mencapai level 5,03% secara yoy.

Dari eksternal, investor masih cenderung wait & see setelah China secara mengejutkan akan mengenakan tarif impor kepada AS, mulai per tanggal 10 Februari 2025.

Sementara itu, Wall Street tadi malam ditutup menguat, DJIA (+0,71%), S&P 500 (+0,39%), & Nasdaq (+0,19%).

Pasar saham AS ditutup lebih tinggi pada hari Rabu, didorong oleh kinerja positif dari Nvidia dan Amgen.

Nvidia naik +5,1% berkat pengumuman Super Micro Computer tentang produksi pusat data AI, sedangkan Amgen melonjak +6,5% setelah melaporkan hasil kuartal keempat yang lebih baik dari perkiraan.

Namun, Alphabet dan AMD mengalami kerugian signifikan, masing-masing turun -6,9% dan -6,3% akibat laporan pendapatan yang mengecewakan.

Selain itu, kekhawatiran tentang pengawasan ketat terhadap perusahaan teknologi besar oleh regulator Tiongkok, terutama Apple, menambah ketidakpastian di pasar.

“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, pada perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan cenderung tertekan ditengah dinamika perang dagang dan outflow dana asing,” sebut analis FAC Sekuritas dalam riset Kamis (06/2).

风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。

喜欢的话,赞赏支持一下
avatar
回复 0

加载失败()

  • tradingContest