IHSG Jatuh ke Level 6800-an, Sentimen Negatif Datang dari Global dan Domestik

avatar
· 阅读量 29
IHSG Jatuh ke Level 6800-an, Sentimen Negatif Datang dari Global dan Domestik
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terus tertekan dalam beberapa hari terakhir hingga akhirnya tergelincir ke level 6800-an. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terus tertekan dalam beberapa hari terakhir hingga akhirnya tergelincir ke level 6800-an. Sentimen negatif, baik dari luar maupun dalam negeri menyeret IHSG ke bawah level psikologis 7.000.

Head of Research NH Korindo Sekuritas Indonesia, Liza Camelia Suryanata menilai, kejatuhan indeks didorong oleh kombinasi sentimen negatif dari pasar regional dan global, terutama pengaruh dari kebijakan tarif serta ketidakpastian ekonomi dunia.

Salah satu faktor utama yang memengaruhi pergerakan IHSG adalah kebijakan tarif yang diberlakukan oleh Presiden AS, Donald Trump kepada Kanada, Meksiko, dan China. Namun, penundaan penerapan tarif bagi Kanada dan Meksiko menimbulkan spekulasi terkait dampaknya terhadap kebijakan suku bunga The Fed. 

“Makro kita juga terpeleset dari asumsi tahun 2024. Laporan keuangan yang muncul, perbankan yang sudah merilis kinerja juga performance-nya agak kurang menggembirakan,” kata Liza dalam 2nd Session Closing IDX Channel, Kamis (6/2/2025).

Liza menyampaikan, tekanan jual yang semakin kuat membuat IHSG akhirnya tidak mampu bertahan di level 7.000. Dengan kondisi ini, IHSG berpotensi menguji level terendah tahun lalu di kisaran 6.700 hingga 6.650 jika tekanan jual terus berlanjut.

Overall (secara keseluruhan), kita masih mengalami naik turun sejak peak September dan masih akan berlanjut pelemahannya karena penembusan dalam hari ini,” ujar Liza.

IHSG ditutup anjlok 2,12 persen atau turun 148,69 poin ke level 6.875. Volume saham yang diperdagangkan mencapai 20,27 miliar saham dengan nilai transaksi mencapai Rp13,74 triliun yang mengindikasikan panic selling terjadi di pasar.

Sektor bahan baku terkoreksi 2,43 persen, sektor keuangan turun 2,24 persen, sektor industri turun 2,14 persen, sektor transportasi turun 1,99 persen, sektor properti turun 1,89 persen, sektor infrastruktur turun 1,39 persen, sektor energi turun 1,26 persen, sektor non siklikal turun 0,48 persen, sektor teknologi turun 0,05 persen dan sektor siklikal turun 0,02 persen. 

Sedangkan sektor kesehatan menjadi satu-satunya sektor yang naik sebesar 1,13 persen.

(Rahmat Fiansyah)

风险提示:以上内容仅代表作者或嘉宾的观点,不代表 FOLLOWME 的任何观点及立场,且不代表 FOLLOWME 同意其说法或描述,也不构成任何投资建议。对于访问者根据 FOLLOWME 社区提供的信息所做出的一切行为,除非另有明确的书面承诺文件,否则本社区不承担任何形式的责任。

FOLLOWME 交易社区网址: www.followme.ceo

喜欢的话,赞赏支持一下
avatar
回复 0

加载失败()

  • tradingContest