Wall Street Ditutup Menguat, Nvidia hingga Produsen Baja Jadi Penopang

IDXChannel - Indeks utama Wall Street ditutup lebih tinggi pada perdagangan Senin (10/2/2025) waktu setempat, terdongkrak oleh Nvidia dan saham terkait AI lainnya. 

Sementara saham produsen baja ikut melonjak setelah Presiden Donald Trump mengatakan dia akan mengenakan tarif tambahan pada impor baja dan aluminium.

Mengutip Investing, S&P 500 naik 0,67 persen untuk berakhir pada 6.066,44 poin. Sedangkan Nasdaq naik 0,98 persen menjadi 19.714,27 poin, sementara Dow Jones Industrial Average naik 0,38 persen di 44.470,41 poin.

Potensi eskalasi hambatan perdagangan terbaru Trump terjadi pada hari Minggu ketika dia mengatakan akan memperkenalkan tarif impor 25 persen pada semua baja dan aluminium.

Saham produsen logam AS yang akan mendapat manfaat dari penetapan tarif baja dan aluminium menguat. Nucor (NUE), Amerika Serikat Steel and Steel Dynamics (STLD) masing-masing naik lebih dari 4 persen. Cleveland-Cliffs (CLF) melonjak 18 persen, Century Aluminium (CENX) menguat 10 persen dan Alcoa (AA) naik sekitar 2 persen. 

Pembuat chip AI Nvidia dan Broadcom masing-masing naik 2,9 persen dan 4,5 persen. Amazon (AMZN) naik 1,7 persen.

"Satu alasan mengapa investor optimistis, menurut saya, adalah karena (proyeksi) pendapatan," kata Kepala Strategi Investasi CFRA Research, Sam Stovall.

Dengan musim pelaporan kuartal IV-2024, perusahaan S&P 500 diperkirakan membukukan pertumbuhan pendapatan sebesar 14,8 persen secara tahunan, naik dari ekspektasi kurang dari 10 persen pada awal 2025, menurut LSEG I/B/E/S.

(Rahmat Fiansyah)