
IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini berpotensi bergerak dengan kecenderungan melemah sepanjang perdagangan. Pergerakan indeks akan berada di kisaran 6.700-6.770.
Pengamat pasar modal sekaligus Founder WH Project, William Hartanto mengatakan bahwa secara teknikal arah IHSG terlihat cukup jelas melemah, dan pada saat pelemahan terjadi peningkatan nilai transaksi, itu berarti terjadi panic selling.

“IHSG juga masih ditekan oleh net sell asing pada saham-saham big caps perbankan,” ujar William dalam risetnya, Selasa (25/2/2025).
Menurut William, terbukti hanya menutup gap, IHSG kembali ke dalam tren melemahnya.

Saham-saham yang menjadi laggards IHSG pada perdagangan hari sebelumnya adalah BREN AMMN TLKM BBCA DSSA sedangkan saham-saham yang menjadi leaders adalah DCII BBRI BNLI ICBP INDF.
Secara analisis teknikal, Candlestick IHSG membentuk bearish engulfing, ini adalah pola bearish yang mengindikasikan pelemahan lanjutan.

Berikut beberapa saham yang direkomendasikan secara teknikal.
BUKA, buy, support 148, resistance 160.

Pengujian resistance pada 160 sebelum menyelesaikan pembentukan demand zone. Demand zone ini berada pada area 114 – 160.
SIDO, buy, support 590, resistance 665.

Breakout dari pembentukan demand zone disertai akumulasi.
PTRO, sell on strength, support 3.160, resistance 3.640.
Patah tren dengan menurun di bawah 3.640 (kini menjadi resistance baru).
RAJA, sell on strength, support 3.320, resistance 3.800.
Pergerakan harga membentuk pola lower high mengindikasikan awal dari downtrend.
(kunthi fahmar sandy)
作者:25/02/2025 07:32 WIB,文章来源Idxchannel,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。
加载失败()