
IDXChannel – Harga minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) terkoreksi pada Senin (3/3/2025), menghapus kenaikan sesi sebelumnya di tengah kekhawatiran meningkat atas lemahnya ekspor.
Berdasarkan data pasar, pukul 15.52 WIB, kontrak berjangka (futures) minyak sawit di Bursa Malaysia Derivatives melemah sekitar 1,32 persen ke bawah MYR4.493 per ton.

Data lembaga survei kargo menunjukkan, dilansir dari Trading Economics, pengiriman minyak sawit pada Februari turun antara 8,5 persen hingga 11 persen, memperpanjang tren penurunan sejak Januari.
Kekhawatiran muncul bahwa permintaan diperkirakan melemah setelah Maret, seiring berakhirnya Ramadan. Ketidakpastian pasar juga bertambah akibat ancaman tarif dari Amerika Serikat.

Namun, sentimen positif datang dari Dewan Minyak Sawit Malaysia (MPOB) yang memperkirakan ekspor ke China tetap stabil sekitar 3 juta ton tahun ini.
Selain itu, data PMI manufaktur China yang positif pada Februari turut menahan pelemahan harga menjelang pertemuan legislatif penting di negara tersebut, di mana kebijakan ekonomi utama akan diumumkan.

Di Indonesia, otoritas menurunkan harga acuan CPO menjadi USD954,50 per ton untuk Maret, namun tetap mempertahankan bea ekspor di USD124 per ton.
Trader minyak sawit David Ng memperkirakan, harga CPO di Bursa Malaysia Derivatives cenderung melemah pekan ini, mengikuti kinerja ekspor yang lesu.
Perusahaan inspeksi independen AmSpec Agri Malaysia melaporkan ekspor produk minyak sawit Malaysia turun 8,5 persen pada Februari menjadi 1.009.634 ton dari 1.103.496 ton pada Januari.
Sementara itu, lembaga survei kargo Intertek Testing Services mencatat ekspor turun 11 persen menjadi 1.061.765 metrik ton dari 1.192.328 metrik ton pada bulan sebelumnya.
"Kami memperkirakan harga bergerak di kisaran MYR4.450 hingga MYR4.700 [pekan ini]," kata Ng kepada Bernama.
Sementara itu, trader senior Interband Group of Companies Jim Teh mengatakan sebagian besar analis dalam konferensi minyak sawit baru-baru ini memperkirakan harga masih tertekan akibat aksi ambil untung.
"Meski demikian, permintaan diperkirakan tetap kuat, terutama dari negara-negara mayoritas muslim menjelang perayaan Idulfitri," ujarnya. (Aldo Fernando)
作者:03/03/2025 16:05 WIB,文章来源Idxchannel,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:以上内容仅代表作者或嘉宾的观点,不代表 FOLLOWME 的任何观点及立场,且不代表 FOLLOWME 同意其说法或描述,也不构成任何投资建议。对于访问者根据 FOLLOWME 社区提供的信息所做出的一切行为,除非另有明确的书面承诺文件,否则本社区不承担任何形式的责任。
FOLLOWME 交易社区网址: www.followme.ceo
加载失败()