Pengendali Baru MENN Gelar Tender Wajib, Harga Dipatok Rp44 per Saham

IDXChannel - Pengendali baru PT Menn Teknologi Indonesia Tbk (MENN), Sarah Sartika menggelar penawaran tender wajib (mandatory tender offer atau MTO) atas saham publik setelah mengakuisisi perseroan.

Sarah mengendalikan MENN lewat enam entitas usahanya, yakni PT Penajam Makmur Jaya, PT Negara Maju Makmur, PT Sarjana Sama Indah, PT Negara Maju Makmur, PT Kalimantan Sejahtera Indonesia, dan PT Kalimantan Indah Kedepan. Seluruh entitas ini berkantor di Kalimantan Timur kecuali PT Penajam Makmur Jaya yang berpusat di Jakarta.

Baca Juga:

MENN Sebut Pengendali Baru Bukan Investor Asing

Perusahaan-perusahaan itu telah tuntas mengambil alih sekitar 1 miliar saham MENN yang mewakili 70,01 persen dari total saham tercatat. Adapun nilai transaksinya mencapai Rp20,08 miliar dengan harga akuisisi Rp20 per saham.

Setelah proses akuisisi tuntas, pengendali baru menggelar penawaran tender wajib untuk menguasai 99,05 persen saham MENN.

Baca Juga:

Sarah Sartika Jadi Pemilik Baru, MENN Klaim Akan Garap Bisnis Tambang hingga Data Center

"Harga penawaran tender wajib adalah Rp44 atau negotiable per saham," kata manajemen lewat keterbukaan informasi, Selasa (11/3/2025).

Penetapan harga MTO itu berdasarkan harga tertinggi antara harga akuisisi Rp20 per saham dan harga rata-rata dari harga tertinggi harian di BEI selama 90 hari terakhir sebelum pengumuman akuisisi pada 20 Februari 2025. Harga tersebut juga lebih tinggi dari harga saat ini Rp27 per saham.

Proses penawaran itu akan dimulai pada 15 Maret dan berakhir dalam satu bulan alias 15 April. Lalu, pembayaran kepada investor yang melepas sahamnya ditargetkan pada 17 April 2025.

Dalam transaksi ini, pengendali baru memastikan tidak ada hubungan afiliasi dengan sang pemilik lama. Usai akuisisi, Sarah yang diketahui sebagai penerima manfaat akhir (ultimate beneficiary owner) akan mengembangkan bisnis MENN ke sektor maritim, tambang, dan alat berat.

(Rahmat Fiansyah)