
IDXChannel - PT RMK Energy Tbk (RMKE) mencatatkan penurunan laba bersih sebesar 4,89 persen pada 2024.
Perseroan meraup laba sebesar Rp288,04 miliar, atau turun dari capaian periode sebelumnya yang sebesar Rp302,85 miliar.
Penurunan laba tersebut akibat fluktuasi harga batu bara yang sempat turun sebesar 19,6 persen year on year (yoy) pada kuartal IV-2024. Namun angka penurunan laba lebih kecil dibandingkan dengan merosotnya harga batu bara.
“Saat ini, strategi perseroan adalah tetap meningkatkan kinerja operasional dan melakukan efisiensi pada lingkungan operasional,” kata Presiden Direktur RMKE, Vincent Saputra dalam konferensi pers yang dipantau secara daring pada Selasa (11/3/2025).
Sejalan dengan itu, RMKE mengantongi pendapatan sebesar Rp2,46 triliun, atau turun dari 2023 yang sebesar Rp2,55 triliun. Segmen penjualan dan jasa batu bara berkontribusi masing-masing sebesar 69,5 persen dan 30,5 persen.
Dari sisi operasional, RMKE memuat 9 juta ton batu bara atau meningkat sebesar 19,3 persen dan menjual sebanyak 2,8 juta ton batu bara atau meningkat sebesar 18,8 persen yoy.
Dengan pertumbuhan volume operasional pada kedua segmen tersebut, RMKE dapat mempertahankan pendapatan usaha tetap stabil serta meningkatkan efisiensi operasional bongkaran kereta pada level 3:34 jam, serta mengurangi rasio penggunaan bahan bakar menjadi sebesar 9,5 persen yoy selama 2024.
“Harapan kami di 2025, dengan proyek-proyek baru yang diselesaikan, dengan volume yang bertambah, kami bisa memberikan nilai lebih kepada pemegang saham dan RMKE bisa terus bertumbuh di tahun-tahun berikutnya,” tutur Vincent.
(DESI ANGRIANI)
作者:11/03/2025 19:28 WIB,文章来源Idxchannel,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。
加载失败()