
IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat di level 6.700 sesi pembukaan perdagangan, Kamis (13/3/2024).
IHSG menguat di tengah pergerakan pasar di Asia yang cenderung beragam (mixed) pada pembukaan pagi ini.

Analis Pasar Keuangan, Gunawan Benjamin, menyebut penguatan IHSG dipicu kekhawatiran pasar terhadap ekonomi Amerika Serikat (AS). Terutama setelah rilis data inflasi yang mendorong potensi stagflasi di negara tersebut, yang tentunya akan berdampak pada perekonomian global.
Menurut Gunawan, data inflasi AS merealisasikan angka yang lebih rendah dari ekspektasi sebelumnya. Data laju inflasi bulanan (Februari) naik 0,2 persen dari proyeksi sebelumnya sebesar 0,3 persen. Sementara secara tahunan sebesar 2,8 persen atau lebih rendah dari ekspektasi 2,9 persen.

"Realisasi inflasi AS tersebut memicu kemungkinan bahwa suku bunga acuan Bank Sentral AS masih sulit untuk diturunkan," kata Gunawan.
Lebih lanjut, Gunawan menyebutkan, rencana AS yang masih akan memberlakukan kebijakan kenaikan tarif, akan tetap mendorong kemungkinan terjadinya inflasi di masa mendatang.

Dampak dari kenaikan tarif tersebut di sisi lain juga diikuti dengan potensi terjadinya stagflasi, seiring dengan melambatnya laju pertumbuhan ekonomi AS belakangan ini.
作者:13/03/2025 10:24 WIB,文章来源Idxchannel,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。
加载失败()