PEFINDO Naikkan Peringkat PT Perkebunan Nusantara IV dan Surat Utang yang Masih Beredar

avatar
· 阅读量 18

Pasardana.id - PEFINDO menaikkan peringkat PT Perkebunan Nusantara IV (PTPN IV) menjadi idA dari idA-.

Prospek atas peringkat perusahaan adalah stabil.

PEFINDO juga menaikkan peringkat MTN II Tahun 2021 yang awalnya diterbitkan oleh PT Perkebunan Nusantara V, MTN III Tahun 2019 seri A dan B yang awalnya diterbitkan oleh PT Perkebunan Nusantara III (PTPN III) menjadi idA dari idA-, dan menaikkan peringkat Sukuk Ijarah II Tahun 2019 seri A, C, dan E yang awalnya diterbitkan oleh PTPN III menjadi idA(sy) dari idA-(sy).

Periode Rating berlaku sejak 10 Maret 2025 – 01 Maret 2026.

“Tindakan pemeringkatan ini mencerminkan ekspektasi kami terhadap perbaikan indikator keuangan Perusahaan secara berkelanjutan yang dipicu oleh harga crude palm oil (CPO) yang stabil dan beberapa inisiatif kunci untuk penguatan profil keuangan,” sebut pernyataan PEFINDO dalam rilis Rabu (12/3).

Selanjutnya disampaikan, peringkat tersebut mencerminkan profil perkebunan yang baik dengan area yang luas, operasi yang terintegrasi dan terdiversifikasi, permintaan CPO yang stabil, serta profil keuangan yang moderat.

Peringkat dibatasi oleh risiko terhadap ekspansi ke bisnis hilir serta paparan risiko terhadap fluktuasi harga komoditas global dan keadaan cuaca buruk.

"Peringkat dapat dinaikkan jika Perusahaan secara konsisten mampu memperkuat profil bisnis melalui model bisnis yang lebih terintegrasi, khususnya dalam bisnis kelapa sawit, atau dengan mengoptimalkan area perkebunan melalui peningkatan kinerja seluruh perkebunan, termasuk yang berada di bawah kerja sama operasi (KSO), untuk mencapai produktivitas yang seragam dan kuat. Peringkat dapat diturunkan jika profil bisnis Perusahaan melemah akibat ketidakmampuan mencapai proyeksi EBITDA karena produktivitas atau harga komoditas yang lebih rendah dari perkiraan,” beber PEFINDO.

Diketahui, per 1 Desember 2023, PTPN IV resmi menjadi sub-holding Grup PTPN dengan nama Palm Co, melalui penggabungan empat anak perusahaan PTPN (PTPN IV, V, VI, XIII) dan pemisahan PTPN III dengan PTPN IV sebagai entitas yang menerima penggabungan.

Perusahaan bergerak di bidang komoditas pertanian seperti kelapa sawit, karet, kopi, dan teh dengan luas lahan tertanam 734.048 hektar (ha), termasuk perkebunan KSO sebesar 185.413 ha dengan PTPN I dan III.

PTPN IV memiliki lokasi aset yang tersebar di seluruh Indonesia mulai dari Sumatra hingga Kalimantan.

Pada Desember 2024, pemegang saham Perusahaan adalah PT Perkebunan Nusantara III (Persero) (PTPN) dan Pemerintah Indonesia dengan kepemilikan saham masing-masing sebesar 93% dan 7%.

风险提示:以上内容仅代表作者或嘉宾的观点,不代表 FOLLOWME 的任何观点及立场,且不代表 FOLLOWME 同意其说法或描述,也不构成任何投资建议。对于访问者根据 FOLLOWME 社区提供的信息所做出的一切行为,除非另有明确的书面承诺文件,否则本社区不承担任何形式的责任。

FOLLOWME 交易社区网址: www.followme.ceo

喜欢的话,赞赏支持一下
avatar
回复 0

加载失败()

  • tradingContest