Pasardana.id - Wall Street menguat pada Jumat (14/3/2025) mengikuti pergerakan saham di Eropa.
Seperti dilaporkan Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, Amerika Serikat, naik 674,62 poin, atau sekitar 1,65 persen, menjadi 41.488,19. Indeks S&P 500 melonjak 117,42 poin, atau sekitar 2,13 persen, menjadi 5.638,94. Indeks komposit Nasdaq meningkat 451,07 poin, atau sekitar 2,61 persen, menjadi 17.754,09.
Bursa Eropa diliputi sentimen positif pada Jumat setelah imbal hasil obligasi Jerman meningkat dan nilai tukar euro menguat dipicu pernyataan Kanselir Jerman terpilih Friedrich Merz bahwa ia mendapat dukungan partai hijau untuk meningkatkan belanja pertahanan dan infrastruktur. Indeks STOXX 600 Eropa naik 1,1 persen.
Meningkatnya imbal hasil obligasi Jerman mendongkrak imbal hasil obligasi AS dan memicu aksi beli di pasar saham. Saham sektor teknologi menguat, dengan saham Apple dan Amazon masing-masing melonjak 1,82 persen dan 2,09 persen, sedangkan saham Microsoft melambung 2,58 persen.
Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, naik 89,77 poin, atau sekitar 1,05 persen, menjadi 8.632,33. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, meningkat 419,68 poin, atau sekitar 1,86 persen, menjadi 22.986,82.
Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, menguat 183,9 poin, atau sekitar 1,43 persen, menjadi 13.005,2. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, Perancis, melonjak 90,07 poin, atau sekitar 1,13 persen, menjadi 8.028,28.
Nilai tukar poundsterling terhadap dolar AS berada di kisaran 1,2943 dolar AS per pound. Sedangkan terhadap euro, nilai tukar pound melemah 0,5 persen menjadi 1,1873 euro per pound.
Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange naik seiring melemahnya nilai tukar dolar AS. Harga emas untuk pengiriman April 2025 naik 0,3 persen menjadi US$3.001,1 per ons. Indeks dolar AS turun 0,09 persen menjadi 103,74.
加载失败()