IHSG Seharian Merah, Sore Ini Ditutup ke Level 6.258

IDXChannel - Sempat menguat di awal sesi, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup ke zona merah pada sesi terakhir perdagangan Jumat (21/3/2025). Pelemahan tercatat sebesar 123,49 poin atau 1,94 persen ke 6.258,18.

Pada penutupan perdagangan hari ini, 492 saham melemah dan 311 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp21,4 triliun dari 21,2 miliar saham yang diperdagangkan.

Baca Juga:

IHSG Sesi I Terkoreksi 2,14 Persen, Sektor Teknologi Bertahan di Zona Hijau

Indeks LQ45 turun 2,56 persen ke 692,02, indeks JII turun 1,55 persen ke 406,49, indeks IDX30 turun 2,31 persen ke 361,51 dan indeks MNC36 turun 2,84 persen ke 270,72.

Mayoritas sektor melemah seperti energi 1,02 persen, konsumer non siklikal 2,17 persen, konsumer siklikal 3,68 persen, keuangan 1,96 persen, infrastruktur 1,36 persen, bahan baku 2,83 persen, transportasi 1,14 persen, teknologi 5 persen, kesehatan 1,18 persen. Adapun sektor yang menguat hanya industri sebesar 0,29 persen.

Baca Juga:

IHSG Turun 2 Persen, Analis Nilai Pasar Kurang Percaya Diri Sikapi Kebijakan Pemerintah

Sementara itu, saham-saham yang masuk top gainers yaitu saham PT Perma Plasindo Tbk (BINO) naik 34,35 persen ke Rp176, PT Aesier Grup Internasional Tbk (RONY) naik 25 persen ke Rp2.750, dan PT Golden Flower Tbk (POLU) naik 24,70 persen di Rp5.150.

Kemudian, saham-saham yang masuk top losers antara lain, PT Fortune Indonesia Tbk (FORU) turun 25 persen ke Rp810, PT Humpuss Intermoda Transportasi Tbk (HITS) turun 23,84 persen ke Rp230, dan PT OBM Drilchem Tbk (OBMD) turun 22,11 persen di Rp155.

Baca Juga:

IHSG Turun ke 6.300, Saham Kimia Farma (KAEF) Puncaki Top Losers

(Dhera Arizona)