Menaker Akan Periksa Semua Aduan Terkait Masalah Pembayaran THR

avatar
· 阅读量 66

Pasardana.id - Menteri Ketenagakerjaan Yassierli akan memverifikasi, juga memeriksa kembali terkait aduan masalah pembayaran Tunjangan Hari Raya (THR) Lebaran 2025 oleh para pengawas ketenagakerjaan.

Jika laporan tersebut terbukti benar, Kemnaker kemudian akan melanjutkan pemeriksaan terhadap pemberi kerja atau perusahaan terkait.

"Nanti pengawas ketenagakerjaan yang juga melakukan pengecekan. Kalau memang ternyata laporan itu benar, maka nanti akan keluar nota pemeriksaan yang pertama kita beri 7 hari. Kalau tidak ada respons, kemudian nota pemeriksaan kedua 3 hari, kemudian lanjut dengan rekomendasi," kata Yassierli di Kantor Kemnaker, Kamis (27/3).

Diketahui, hingga Rabu (26/3) kemarin, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) sudah menerima 1.725 aduan terkait masalah pembayaran THR Lebaran 2025. Jumlah aduan ini diperkirakan dapat terus bertambah.

Dari jumlah tersebut sebanyak 989 aduan di antaranya terkait dengan THR yang belum dibayarkan, 370 aduan terkait nilai THR yang dibayarkan tidak sesuai ketentuan.

Kemudian 366 aduan sisanya terkait keterlambatan pembayaran THR.

Dijelaskan Yassierli, jika pemberi kerja atau perusahaan terbukti melakukan pelanggaran, maka pihaknya kemudian akan mengeluarkan rekomendasi sanksi. 

Menurut dia, sanksi yang diberikan mulai dari denda hingga rekomendasi terkait keberlanjutan usaha.

"Rekomendasi terkait dengan sanksi, ini kan regulasinya sudah clear ya, denda, kemudian sanksi administratif, sampai kemudian rekomendasi-rekomendasi terkait tentang kelangsungan perusahaan," tegas Menaker Yassierli.

风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。

喜欢的话,赞赏支持一下
avatar
回复 0

加载失败()

  • tradingContest