IHSG Sesi I Balik Melemah, DKFT-MINA Pimpin Top Losers

IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik melemah pada perdagangan sesi pertama, Rabu (9/4/2025) dengan turun 0,33 persen atau 19,71 poin ke level 5.976.

Total volume saham yang diperdagangkan sebanyak 10,08 miliar saham dengan nilai transaksi mencapai Rp6,27 triliun, dan ditransaksikan sebanyak 680.262 kali. 

Sebanyak 317 saham harganya turun, 283 saham harganya naik dan 184 saham lain harganya stagnan.

Sektor teknologi turun 1,23 persen, sektor energi turun 1,44 persen, sektor keuangan turun 0,31 persen, sektor kesehatan turun 0,39 persen, sektor transportasi turun 0,44 persen, sektor bahan baku turun 1,88 persen.

Lalu sektor siklikal turun 1,94 persen, sektor properti turun 0,79 persen, dan sektor non siklikal turun 0,15 persen. Sedangkan sektor infrastruktur naik 1,11 persen dan sektor industri naik 0,97 persen.

Tiga saham yang menempati posisi top gainers yaitu PT Brigit Biofarmaka Teknologi Tbk (OBAT) naik 19,61 persen ke Rp555, PT Homeco Victoria Makmur Tbk (LIVE) naik 13,60 persen ke Rp162, dan PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) naik 11,43 persen ke Rp1.560.

Tiga saham yang menempati posisi top losers yaitu PT Central Omega Resources Tbk (DKFT) turun 14,86 persen ke Rp189 PT Sanurhasta Mitra Tbk (MINA) turun 14,81 persen ke Rp92 dan PT Raharja Energi Cepu Tbk (RAJA) turun 12,71 persen ke Rp3.570.

Tiga saham yang teraktif diperdagangkan hingga sesi pertama ini antara lain, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI). 

(DESI ANGRIANI)